Hyppe Lindungi Pembuat Konten dengan Sertifikat Aset Digital

Kamis, 20 Januari 2022 – 18:47 WIB
Aplikasi Hyppe karya anak bangsa akhirnya telah resmi dirilis pada 12 Januari 2022 lalu. Foto: tangkapan layar

jpnn.com, JAKARTA - Sempat tertunda karena terkendala COVID-19, aplikasi media sosial Hyppe versi 1.0.6 telah resmi diluncurkan.

Dilengkapi dengan 4 fitur di Hyppe untuk mengunggah konten, yaitu HyppePic, HyppeDairy, HyppeVid, dan HyppeStory.

BACA JUGA: Siap Launching, Hyppe Makin Memaksimalkan Aplikasinya

Bertempat di pulau Dewata Bali, acara peluncuran aplikasi Hyppe telah sukses digelar pada tanggal 12 Januari 2022 lalu.

“Dengan adanya aplikasi Hyppe, semua orang bisa mengunggah konten milik mereka tanpa takut konten nya dicuri atau diakui milik orang lain. Setiap konten bisa didaftarkan sertifikat kepemilikannya yang kemudian akan menjadi aset digital. Tujuan dari adanya sertifikat ini adalah untuk menghindari pencurian konten,” ujar Chief Executive Officer PT Hyppe Teknologi Indonesia, Magindran.

BACA JUGA: Launching Aplikasi Hyppe Dimeriahkan Para Content Creator

“Ada alasannya kenapa kami pilih warna ungu, karena ungu adalah warna sultan. Dengan menjadi contentcreator di Hyppe maka mereka akan berpeluang untuk menjadi sultan. Kami punya banyak hadiah dan kompetisi menarik untuk content creator. Contoh hadiahnya ada logam mulia, 3 buah smartphone, dan uang tunai senilai miliaran rupiah.”

Saat ini, lanjut dia, sudah berjalan kompetisi konten untuk influencer yang berhadiah 3 logam mulia.

BACA JUGA: Terus Berinovasi, Hyppe Teknologi Indonesia Gandeng PT Berdikari

Hyppe juga punya program giveaway berhadiah 3 smartphone yang disebut HyppeAway.

“Ada juga kompetisi Hyppers untuk 10 orang content creator yang bisa mengumpulkan 100.000 followers di aplikasi Hyppe. Total hadiahnya Rp 1 miliar,” ungkap Magindran.

Sementara itu, Chief Technology Officer PT Hyppe Teknologi Indonesia, Tjikal Jedy menyampaikan harapannya tentang aplikasi Hyppe.

“Saya berharap Hyppe bisa menjadi aplikasi media sosial yang mampu bersaing dengan kompetitor media sosial lain, apalagi Hyppe ini dikembangkan langsung oleh anak bangsa. Harapannya Hyppe bisa menjunjung kearifan lokal, supaya orang Indonesia juga bisa tau kalau kita punya aplikasi yang kualitasnya tidak kalah saing dengan buatan luar,” kata Tjikal. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler