jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menyebut elektabilitas Sandiaga Uno naik.
Pengamat politik ini menilai Sandiaga Uno potensial maju sebagai capres 2024.
BACA JUGA: Hidup Bergelimang Harta, Nagita Slavina: Aku Takut, ini mau Ada Apa Lagi?
"Kalau melihat hasil survei yang dirilis PRC (Politika Riset dan Consulting) minggu lalu, elektabilitas Sandi naik. Tak heran jika publik melabeli Sandiaga Uno 'barang bagus', kata Adi dalam diskusi Peta Politik dan Peluang Elektoral Capres Alternatif 2024, yang digelar Lingkar Studi Politik Indonesia (LSPI) di Jakarta Selatan, Minggu (21/11).
"Capres yang juga layak diperhitungkan pada 2024, ya Sandiaga Uno. Data di survei PRC begitu," imbuhnya.
BACA JUGA: Kominfo: Festival Bagimu Tanah Papua, Satukan Keberagaman Indonesia
Pria yang akrab disapa Adi ini juga menilai, elektabilitas Sandiaga Uno naik signifikan setelah menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Adi menuturkan, dirinya pernah membuat riset pada Desember 2020 dengan simulasi Prabowo tak maju pilpres 2024. Mayoritas pemilih Prabowo lari ke Sandi ketimbang Anies Baswedan.
BACA JUGA: Selain Ganjar dan Prabowo, Sandiaga Uno Berpotensi jadi Capres Alternatif 2024
"Hasilnya hampir 96 persen pemilih Prabowo, lebih memilih Sandiaga Uno. Basis pemilihnya mulai berdenyut kembali di berbagai tempat," ucap Adi.
Sandiaga Uno juga dinilai sebagai sosok fleksibel yang mudah diterima semua lapisan masyarakat.
"Sandiaga Uno merupakan barang bagus. Sandiaga gampang dipoles, muda, moderat, dan dekat kelompok manapun, tidak pernah baper secara politik, santai, pengusaha, sekolahnya bagus, tingkat kepribadiannya juga bagus," jelas Adi.
Adi melanjutkan, ibarat mobil Sandi lebih mudah didorong karena punya bekal popularitas dan elektabilitas yang baik versi survei PRC.
"Jika Sandi bisa jadi Capres 2024, rasanya perjuangannya tidak terlalu sulit karena dia sudah dikenal publik secara luas,” kata Adi.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy