Permintaan putra bungsu Presiden SBY itu disampaikan langsung kepada Dede Yusuf saat mengunjungi Pondok Pesantren Darussalam, Rajapolah, Tasikmalaya, Selasa (7/8) dalam rangka Safari Ramadhan bersama Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan anggota FPD DPR RI di wilayah Jawa Barat.
"Mas Ibas minta saya pertahankan dan terus meningkatkan elektabilitas sekaligus menjaga kedekatan dengan masyarakat," kata Dede Yusuf saat dihubungi, Rabu (8/8).
Dede mengatakan, sebagaimana komitmen pertamakali dilantik menjadi wakil gubernur Jabar sejak 2008, dia akan tetap menjaga kedekatan dengan rakyat.
Hal itu dilakukan dengan program menginap di rumah rakyat, kunjungan kerja naik motor, dan menyapa warga dengan cara santai, jauh dari aturan protokoler. Semua itu dilakukan dalam rangka menyerap aspirasi dari akar rumput dan evaluasi program-program pemerintah supaya tepat sasaran.
"Insya Allah saya akan istiqomah dekat dengan masyarakat, karena masyarakat merindukan kehadiran pemimpinnya secara langsung di akar rumput, bukan hanya seremonial dan terima laporan di belakang meja yang bisa ABS (asal bapak senang)," terang Dede.
Sebelumnya, Dede Yusuf mendampingi Anas dan Ibas melakukan Safari Ramadan ke Tasikmalaya dan Ciamis. Di Tasikmalaya, rombongan Anas dan Ibas mengunjungi Ponpes Darussalam, Rajapolah. Dalam kesempatan itu pengasuh Ponpes mendoakan Dede menjadi Gubernur Jabar Periode 2013-2018.
"Di hari dan bulan baik ini kita berdo"a semoga berkah Ramadan mengantarkan Pak Wagub, Kang Dede Yusuf menjadi Gubernur Jawa Barat mendatang," ujar KH Asep Nawawi.
Dari Tasikmalaya, Dede yang satu bis dengan Anas dan Ibas kemudian bertolak ke Ciamis. Di Masjid Kecamatan Cisaga, Ciamis tim Safari Ramadan menyerahkan paket santunan lebaran kepada seribu masyarakat kurang mampu.
Rilis semua lembaga survey, saat ini Dede Yusuf masih yang tertinggi baik popularitas maupun elektabilitas calon Gubernur Jabar. Popularitas di atas 92 persen, sementara elektabilitas di atas 41 persen.
"Data survey adalah indikasi hari di mana survey dilakukan. Ini hanya panduan agar kita terus bekerja yang tidak membuat kita terlena," ucap Dede mengenai hasil lembaga-lembaga survey yang diumumkan ke publik. (fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar Tak Mau Paksa Kader di DKI Pilih Fauzi
Redaktur : Tim Redaksi