jpnn.com, MOJOKERTO - Bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan warga di Masjid Baiturahman, Dusun Ketangi, Desa Ngembeh, Mojokerto, Jatim Minggu (14/1).
Bayi tersebut ditemukan Karnadi, 60, warga setempat, dan muazin Masjid Baiturahman.
BACA JUGA: Dua Jam Setelah Dilahirkan, Bayi Dibuang
Bayi yang masih tampak kemerahan itu tergeletak di mihrab atau ruang imam masjid.
''Tadinya saya mau azan Duhur, kemudian melihat seorang bayi di tempat imaman,'' ungkap Karnadi.
BACA JUGA: Polisi Libatkan Ahli Cek Jasad Bayi yang Dibuang di Pesawat
Saat itu, bayi tertidur dengan beralas sajadah dan terbungkus selimut. Karnadi mengaku tidak mendapati barang apa pun di sekitarnya.
''Nggak ada apa-apa, hanya ada bayi itu,'' tuturnya.
BACA JUGA: Gegara Pengangguran, Dua Sejoli Ini Tega Buang Bayi Mereka
Bayi malang tersebut sempat dibawa Karnadi ke rumahnya untuk diberi minum susu.
''Sempat minum susu satu botol. Sepertinya dia (bayi, Red) kehausan,'' ucapnya.
Oleh perangkat desa, bayi itu akhirnya dilarikan ke Puskesmas Dlanggu untuk mendapat perawatan.
Petugas kepolisian langsung menyelidiki kronologi dan dalang pembuangan bayi tersebut.
Anggota Polres Mojokerto melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Masjid Baiturahman.
Olah TKP itu dipimpin langsung oleh Kasatreskrim Polres Mojokerto AKP M. Solikhin Fery. Petugas pun mulai menemukan titik terang.
Menurut keterangan warga, ada dua orang yang mendatangi masjid beberapa menit sebelum bayi tersebut ditemukan.
''Saksi melihat sepasang laki-laki dan perempuan masuk ke masjid, kemudian keluar lagi,'' terang Fery.
Dua orang itu pergi ke masjid dengan mengendarai motor. Keduanya memarkir kendaraan di halaman masjid dan masuk melalui pintu samping kanan.
Diduga kuat, mereka menaruh bayi tersebut di tempat imam, lantas meninggalkannya.
''Dua orang itu hanya beberapa saat datang ke masjid sebelum bayi ditemukan warga,'' tutur Fery.
Sementara itu, kondisi bayi tersebut sehat. Dia masih dirawat di Puskesmas Dlanggu.
Namun, untuk memastikan kondisinya, petugas akan merujuk bayi malang itu ke RSUD Prof Dr Soekandar, Mojosari.
''Bayi diperkirakan sudah berusia lima hari. Kami akan terus dalami dengan melihat apakah ada CCTV yang terpasang di sepanjang jalan ke masjid ini (Baiturahman, Red),'' tambah Fery. (ram/abi/c18/diq/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bayi yang Dibuang di Toilet Pesawat Belum Dimakamkan
Redaktur & Reporter : Natalia