jpnn.com, JAKARTA - Jenazah ibunda Ferry Maryadi, Rospita telah dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Kamis (15/8).
Prosesi pemakaman berlangsung dengan penuh khidmat dan haru.
Sanak saudara dan keluarga pun berkumpul untuk mengantarkan mendiang Rospita ke peristirahatan terakhir.
Istri Ferry Maryadi, Deswita Maharani lantas menjelaskan kronologi kepergian sang ibu mertua.
"Kalau dirunut lagi mama sakit sudah 20 bulan. Terus, mama jatuh sebelumnya yang mengakibatkan mama kondisinya setiap hari makin menurun," ujar Deswita Maharani seusai pemakaman di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Kamis.
Kemudian, kondisi mendiang ibu Ferry Maryadi itu menurun sejak empat hari terakhir.
Deswita menyebut kesadaran sang ibu mertua juga makin menurun.
"Drop 4 hari terakhir, kelihatan perubahan drastis dari bentuk fisik mama dua minggu terakhir. Empat hari sebelum kepergian mama, ya mama lagi ngebersihin dirinya sendiri dengan mengeluarkan cairan berwarna hitam. Kaki dingin, kesadaran menurun, enggak ada respons sama sekali," tutur Deswita.
Dia mengatakan ibu mertuanya itu sempat menjalani perawatan di rumah sakit selama tiga hari. Namun, mendiang Rospita sudah dalam kondisi kritis.
"Sudah 3 hari dua malam dan kondisi kritis, memang mama sudah tidak sadar kondisinya. Dalam arti medis sudah kritis responnya pun minimal," ucap Deswita.
Pihak keluarga pun sudah mencoba melakukan yang terbaik. Namun, Tuhan berkehendak lain.
Rospita mengembuskan napas terakhirnya di RSPP, Jakarta Selatan, pada Rabu (14/8) sore.
Ibunda dari Ferry Maryadi tutup usia di umur 79 tahun pada Rabu (14/8), pukul 17.13. (mcr7/jpnn)
BACA JUGA: Ibunda Ferry Maryadi Meninggal, Deswita Maharani Ungkap Fakta Ini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Deswita Maharani Jadi Brand Ambassador Produsen Busana Khas Timur Tengah
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Firda Junita