jpnn.com, BEKASI - Polisi membekuk empat dari enam pelaku pembacokan menewaskan korban berinisial LEH (16) di Jalan Perumahan Harapan Mulya, Setia Nulya, Tarumajaya, Bekasi, Jawa Barat.
Dua pelaku lainnya yang sudah diketahui identitasnya masih dikejar polisi.
BACA JUGA: Diteriaki Maling, Pengendara Motor di Bekasi Tewas Ditebas Pakai Sajam, Sadis Banget
Keempat pelaku yang sudah ditangkap itu memiliki peran masing-masing, yaitu AL, RP, IA, dan FH alias E.
AL, RP dan IA merupakan pembacok korban hingga tewas, sedangkan FH alias E meneriaki maling dan turut memukul terhadap korban.
BACA JUGA: 4 Pembacok yang Menewaskan Pemotor di Bekasi Ditangkap, Pelaku Ternyata
Dua pelaku lainnya bernama MAM dan A masih dalam daftar pencarian orang (DPO) alias buron.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan akibat pengeroyokan dan pembacokan tersebut, korban mengalami luka bacok pada bagian punggung kanan dan luka pada bagian belakang kepala.
BACA JUGA: Gara-gara Masalah Sepele, Pria Ini Dibacok Teman Sendiri, Jangan Ditiru
"Menyebabkan bagian kulit kepala terkelupas hingga menyebabkan meninggal dunia," kata Kombes Zulpan dalam keterangannya, Rabu (9/2).
Dari penangkapan itu, polisi turut menyita dua bilah senjata tajam jenis celurit.
Mantan juru bicara Polda Sulsel itu menyampaikan pihaknya masih mendalami motif pelaku membawa sajamnya sebelum melakukan aksi pembacokan.
"Masih dalam penyelidikan," kata Endra Zulpan.
Peristiwa yang menewaskan LEH itu terjadi pada Minggu (6/2) sekitar pukul 01.00 WIB.
Korban LEH ditemukan warga tergeletak tidak bernyawa dengan bersimbah darah.
BACA JUGA: Pernyataan Kepala Adat Dayak hingga Sejumlah Sultan di Kaltim Terkait IKN ke Presiden Jokowi
Kapolsek Tarumajaya AKP Edy Supriyanto mengatakan insiden nahas itu bermula saat korban sedang mencari kucingnya yang hilang.
Konon korban mencari kucingnya di bawah kolong mobil dekat kediamannya.
Pelaku E menegurnya, dan korban menjawab sedang mencari kucingnya.
Selanjutnya, korban meninggalkan lokasi dengan mengendarai sepeda motor.
"(Korban) tidak bawa apa-apa. Kemudian dipanggil sama sih E ini ke sini dahulu. Dia jalan saja pakai motor. Akhirnya diteriaki maling sama sih E ini," kata Edy saat dihubungi padaRabu (9/2).
Sekitar 100 meter, korban kemudian dikeroyok oleh enam pelaku. (cr3/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama