Idih, Karang Birahi Bikin Bu Bupati Risi

Jumat, 12 Januari 2018 – 19:05 WIB
Bupati Brebes Idza Priyanti saat meninjau proyek renovasi Stadion Karang Birahi, Jumat (12/1). Foto: radartegal.com

jpnn.com, BREBES - Bupati Brebes Idza Priyanti berkeinginan mengganti nama Stadion Karang Birahi. Penggantian nama stadion kebangaan warga Kabupaten Brebes itu akan dilakukan melalui sayembara.

Idza mengungkapkan hal itu saat meninjau proyek renovasi stadion, Jumat (12/1). "Nama Stadion Karang Birahi perlu diganti," katanya seperti diberitakan radartegal.com.

BACA JUGA: Pantura Mulai Padat, Polisi Berlakukan Contraflow di Brexit

Menurutnya, penggantian nama perlu dilakukan karena nama Karang Birahi berkonotasi negatif. Nama itu memunculkan kesan tidak santun dalam bahasa keseharian masyarakat Brebes.

Idza menambahkan, nama Stadion Karang Birahi bisa diganti dengan sebutan lain yang lebih positif. Misalnya, nama pahlawan, tokoh Brebes, atau sebutan lain yang mencerminkan kesantunan dan semangat berolahraga.

BACA JUGA: Truk Gandeng Blong Rem, Dua Pasutri Lansia Tewas

“Dalam waktu dekat, kami akan membentuk tim guna menggelar sayembara pemilihan nama stadion Brebes,” ungkap Idza.

Meski demikian Idza mengakui penggantian nama Stadion Karang Birahi nanti bakal memunculkan pro dan kontra. Karena itu, penggantian akan melalui proses musyarawah yang melibatkan banyak kalangan.

BACA JUGA: Duh, Sudah Lima Pelajar Kena HIV/AIDS

“Dari berbagai pihak, banyak yang menghendaki untuk penggantian nama Karang Birahi. Senyampang dengan hari Jadi ke-340 Kabupaten Brebes bolehlah kita buat bubur abang putih lagi untuk mengganti nama stadion,” ucapnya.

Sedangkan Idza saat meninjau proyek renovasi Stadion Karang Birahi sempat mengecek kondisi rumput serta beberapa fasilitas. Dia mengaku puas dengan perkembangan renovasi yang menelan anggaran Rp 10 miliar.

"Sudah bagus dan kita akan terus lakukan renovasi supaya lebih bagus lagi," ujarnya.(far/zul/jpg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Dua Desa Bentrok, Gigi Pak Kades Coplok


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler