JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) sukses melewati angka 3800Impresifnya gerakan indeks itu tidak lepas dari konfidensi investor menyusul penanganan krisis Yunani
BACA JUGA: Buka Show Unit, Penjualan Skyline Naik 50 Persen
Di samping itu, data-data ekonomi Amerika Serikat (AS) juga mendukungIndeks, sebut Jeff Tan, untuk saat ini memang bisa dikatakan sepi dari sentimen negatif
BACA JUGA: Buka Show Unit, Penjualan Skyline Naik 50 Persen
Pelaku pasar pun, mulai bergairah untuk memasuki arena marketBACA JUGA: Penjualan BMW Melaju Kencang
"Itu memang faktor paling kuat yang mendorong investor masuk marketDan, lanjutan hari ini akan tetap semarak," imbuhnya.Indeks tambah Jeff Tan, sepanjang perdagangan hari ini akan bergerak dikisaran support 3805 dan resistence 3840Keputusan hasil rapat The Fed mengenai program stimulus dan suku bunga AS dapat memberikan sentimen terhadap IndeksSaham-saham yang dapat diperhatikan TLKM, BBNI, BUMI, HEXA"Sepertinya indeks akan mengalami pelemahanItu tidak lepas dari kondisi bursa global yang tidak sepenuhnya mengembirakan," tambah Billy Budiman, Head Tecnical Analyst, Batavia Prosperindo Sekuritas
Billy menyebutkan, sepanjang satu dua minggu ke depan, sepertinya indeks akan terdesak ke zona merahMenghijau indeks dua hari kemarin hanya bersifat sementara setelah mengucurnya bantuan Uni Eropa dan IMF 120 miliar Euro untuk mengatasi Yunani"Ya, memang sedikit tenang marketTetapi, kondisi itu perlu diwaspadai oleh pelaku pasar," tandasnya
Indeks sebut Billy akan beredar dikisaran support 3780 dan resistence 3870Sejumlah saham laik dikoleksi antara lain ASII, BBRI, INDF dan BMRIMenyudahi perdagangan Rabu (22/6), indeks melaju 26,893 poin (0,70 persen) ke level 3.821,832Sementara Indeks LQ45 ditutup naik 5,040 poin (0,75 persen) ke level 675,878Transaksi investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) sebesar Rp 528,298 miliar di seluruh pasar.
Perdagangan berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 109.326 kali pada volume 5,224 miliar lembar saham senilai Rp 3,823 triliunSebanyak 142 saham naik, 84 saham turun, dan 100 saham stagnanBerikut situasi di bursa-bursa Asia: Indeks Komposit Shanghai naik tipis 2,49 poin (0,09 persen) ke level 2.648,98Indeks Hang Seng menguat tipis 9,38 poin (0,04 persen) ke level 21.859,97Indeks Nikkei 225 melesat 169,77 poin (1,79 persen) ke level 9.629,43Indeks Straits Times turun tipis 3,24 poin (0,11 persen) ke level 3.050,27
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 1.000 ke Rp 126.000, Astra Internasional (ASII) naik Rp 900 ke Rp 60.000, Multibreeder (MBAI) naik Rp 750 ke Rp 27.950, dan Indospring (INDS) naik Rp 625 ke Rp 4.550Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Samudera Indonesia (SMDR) turun Rp 150 ke Rp 3.950, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 150 ke Rp 20.750, Astra Agro (AALI) turun Rp 150 ke Rp 23.150, dan Pioneerindo (PTSP) turun Rp 100 ke Rp 500(far)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi PT, Pegadaian Siap IPO
Redaktur : Tim Redaksi