jpnn.com, MAGELANG - Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) mengunjungi lokasi banjir bandang di Desa Sambungrejo dan Desa Seloprojo di Kecamatan Grabag, Magelang, Jawa Tengah, Selasa (16/5).
Para istri politikus Golkar itu berkunjung ke desa di kaki gunung tersebut untuk menyerahkan bantuan bagi warga korban banjir bandang yang merenggut belasan nyawa.
BACA JUGA: Politik SARA Masih Membekas, Golkar Jadi Was-Was
Ketua Umum IIPG Deisti Novanto dalam kesempatan itu menyapa para warga terdampak bencana sekaligus menyerahkan paket sembako. Ada 400 paket sembako untuk warga setempat.
Selain itu, IIPG juga membagikan makanan sehat untuk anak-anak serta ibu hamil dan menyusui. Ada pula dua tandon air berkapasitas 5.000 liter dan satu genset untuk kedua desa itu.
BACA JUGA: KPK Dalami Peran Priyo Budi Santoso di Kasus Alquran
“Kami dari jajaran pengurus Ikatan Istri Partai Golkar turut prihatin dan berduka cita atas musibah yang terjadi di Desa Sambungrejo ini. Semoga apa yang kami sampaikan saat ini adalah wujud dari rasa kepedulian kami atas apa yang menimpa bapak dan ibu,” tutur Deisti.
Selanjutnya, Deisti mengingatkan warga untuk senantiasa waspada terhadap potensi bencana. Selain itu, istri Ketua Umum Golkar Setya Novanto itu juga mengajak warga untuk peduli pada kelestarian lingkungan.
BACA JUGA: Golkar Prioritaskan Pilkada di 4 Daerah Ini
Deisti menambahkan, banjir bandang selain akibat curah hujan yang tinggi juga disebabkan oleh alih fungsi hutan lindung menjadi daerah pertanian. Akibatnya, area tangkapan air pun berkurang.
Dia juga mengharapkan kewaspadaan terhadap bencana dan kepedulian pada lingkungan bisa masuk ke bahan ajar di sekolah-sekolah.
“Sangat penting bagi kita untuk dapat mengenali potensi bencana alam di sekitar kita dan hal ini dapat dijadikan sebagai bahan ajar di institusi pendidikan, entah itu dalam mata pelajaran khusus atau ekstrakurikuler, bahkan mulai dari pendidikan anak usia dini,” cetusnya.(vie/isk/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setnov Bantah Arahkan Fraksi Golkar Setujui Angket KPK
Redaktur & Reporter : Antoni