jpnn.com, JAKARTA - Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Nahldatul Ulama (PP ISNU) mengadakan musyawarah kerja nasional (Mukernas) di Hotel Aryaduta, Jakarta, Sabtu (6/4/2019).
Selain menjadi ajang konsolidasi internal, mukernas juga bagian dari pernyataan sikap dukungan ISNU bagi Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin.
BACA JUGA: ISNU Usung Konsep Negara Kesejahteraan Pancasila
“ISNU memiliki tanggung jawab menghadirkan para intelektual dan professional bagi pembangunan negara,” ujar Ketua Umum ISNU Ali Masykur Musa.
Peran yang dimaksud Cak Ali ialah para intelektual professional ISNU menjadi bagian dari solusi kebangsaan baik di bidang ekonomi, politik, social dan bidang-bidang lainnya.
BACA JUGA: Ikatan Sarjana NU Gelar Pameran Tunggal Lukisan Gusdur
“ISNU harus menjadi penggerak kemajuan bangsa, ISNU harus membesarkan Nahdlatul Ulama. Tantangannya sangat berat. membawa persenyawaan Islam Indonesia di berbagai aspek kehidupan,” tutur mantan Komisioner BKP RI ini, di Hotel Aryaduta, Sabtu (6/4).
Dalam pidato pembukaan Mukernas, Ali juga memuji kinerja Presiden Jokowi dan kabinetnya yang dinilai berhasil memajukan pembangunan ekonomi bangsa. Kepada seluruh elemen ISNU secara khusus Ali berharap untuk melahirkan pengusaha-pengusaha baru dan menjadi bagian dari kemajuan ekonomi.
Menyikapi situasi terkini, urai Ali, kondisi politik sangatlah strategis dan krusial. ISNU kata Ali harus mengambil peran untuk memastikan bangsa dan negara Indonesia. Dia menyebut kader ISNU harus menyikapi gerakan- gerakan yang tidak sejalan dengan Pancasila, Bhinneka Tungal Ika, NKRI dan UUD 45(PBNU).
”Seluruh kader ISNU harus memilih calon presiden yang bisa memastikan terjaganya aqidah ahlussunah waljamaah, teruj kebangsaannya dan teruji kinerjanya. Jadi, ISNU mengajak kaitannya dengan 17 April ayo memilih Jokowi-Kyai Makruf Amin," ucapnya.(jpnn)
Redaktur : Tim Redaksi