Pemerintah Northern Territory terpaksa menghentikan penayangan serangkaoan iklan layanan masyarakatnya mengenai UU Narkoba. Lantaran iklan itu Dituding menyesatkan oleh anggota parlemen dari  Partai Buruh dan Independen.Iklan layanan masyarakat satu halaman surat kabar penuh itu diterbitkan di media NT News Jum'at lalu dan hari  Senin ini yang penerbitannya sangat ditunggu-tunggu pemerintah NT. Kepala Kantor Menteri NT, Adam Giles mengatakan penerbitan iklan itu menelan biaya $8.203.87. "Pemerintah NT tengah mengusulkan UU yang dapat meningkatkan kewenangan bagi polisi untuk menghentikan dan menggeledah para penyelundup narkoba di jalan raya," demikian bunyi pesan dalam iklan tersebut. "UU ini dihadang di parlemen,' demikian lanjutan bunyi pesan dalam iklan itu sebelum mencantumkan daftar nama-nama anggota perlemen yang mendukung dan tidak mendukung UU tersebut di parlemen lengkap dengan asal partai mereka. Anggota parlemen Independen, Gerry Wood slammed mengecam iklan itu sebagai 'tindakan menipu...politik kotor" itu tidak benar sama sekali karena Partai Buruh dan cross bench pekan lalu hanya melakukan voting untuk soal "tindakan yang mendesak". Itu artinya UU yang bertujuan memudahkan polisi untuk menggeledah mobil dalam mencari narkoba, tidak bisa dilakukan terburu-buru dan harus melalui serangkaian aturan dan prosedur dan akan disidangkan pada november mendatang. "Politik itu memang permainan yang kotor, sayangnya ini adalah politik yang kotor," "Kita menghentikan 'tindakan yang mendesak dilakukan' tapi kami tidak menghentikakan UU itu. "Saya yakin iklan ini sangat menyesatkan." Kedua anggota parlemen baik pemerintah maupun oposisi telah melaporkan iklan ini ke tim audit umum, dan mengklaim iklan itu telah melanggar UU Informasi Publik. "Itu adalah proses yang ebnar, saya mendorong pelaporan tersebut," kata Giles. "Baru pekan lalu saya juga melaporkan Partai Buruh ke Auditor umum," "Sementara proses ini berlangsung saya sarankan untuk tidak menayangkan iklan dulu," Iklan  ini telah memicu kemarahan di kalangan anggota parlemen NT, pemerintah baru yang minoritas jumlahnya ini tampaknya  perlu melakukan negosiasi jika ingin mengamankan undang-undang ini. Banyak diantara para anggota parlemen yang mengindikasikan kalau mereka akan mendukung beberapa aspek dari uu itu tapi tidak akan berkomitmen untuk mendukung keputusan apapu hingga UU ini selesai dikonsultasikan dengan persaudaraan hukum NT. 

 

BACA JUGA: Hotel Didenda $50 Ribu karena Suguhi Miras pada Tamu yang Mabuk Berat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Seorang Menteri Bawa Bayinya Saat Pelantikan Kabinet Baru Australia

Berita Terkait