”Di film ini aku berperan sebagai Poppy yang akhirnya pacaran dengan Lupus. Aku dan teman ikut audisi,” ujarnya yang sudah menjalani syuting selama dua hari seperti dilansir INDOPOS (JPNN Group), Selasa (4/12).
Dia mengaku tidak mengalami kesulitaan saat harus mengulangi masa-masa remaja dengan atribut putih abu-abu. Dia hanya mengingat-ingat masa SMA-nya untuk mendalami peran tersebut. ”Sebenarnya gampang-gampang susah. Kalau aku lebih kayak flashback ke masa SMA,” katanya lantas tersenyum.
Masukan yang diberikan sang sutradara membuatnya semakin mudah beraksi di depan kamera. ”Mas Benny banyak kasih masukan bagaimana cara menyajikan film ke masyarakat biar nggak kayak anak SMA zaman sekarang. Jadi, lebih mengalir, lebih soft, lebih manis karena di sini persahabatannya yang lebih ditonjolkan, nggak cuma percintaan,” tuturnya.
Ya, cerita atau scenario menjadi alasan utama dia menerima tawaran bermain dalam film itu. Sementara honor diakunya menjadi pertimbangan terakhir dalam mengiyakan tawaran tersebut. ”Aku terima film ini karena ceritanya, terus sutradara dan lawan mainya, baru honor dan lain-lain,” terangnya.
Meski sudah membintangi banyak film, sinetron dan film televisi, Acha tetap harus melalui proses casting untuk mendapatkan peran Poppy. Dia sempat tak percaya lolos casting, karena di film sebelumnya, Testpack, dia harus berlakon sebagai seorang istri. ”Pas datang casting, aku sempat bingung, (peran) ini SMA banget. Namun, setelah dicoba menjadi suatu tantangan untuk memberikan warna dalam karakter,” terangnya.
Agar tampil total, dia pun menurunkan berat badannya dari 48 menjadi 46 kilogram. Menurutnya, bentuk badannya tidak seperti anak SMA kebanyakan. ”Sekarang aku terus membatasi makan dengan nggak makan malam,” pungkasnya. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nikita Mirzani Perkarakan Polisi
Redaktur : Tim Redaksi