Ikut Program Akselerasi Digital, 130 UMKM di Manado Siap Naik Kelas

Rabu, 15 Maret 2023 – 21:16 WIB
Ikut Program Akselerasi Digital, 130 UMKM di Manado Siap Naik Kelas. Foto: dok. Inaproduct

jpnn.com, MANADO - Sebanyak 130 UMKM di Kota Manado, Sulawesi Utara, hadir dalam Roadshow Klinik: Kelas Akselerasi Digital.

Acara yang diinisiasi Inaproduct bekerja sama dengan Tokopedia ini digelar di Hotel Aryaduta Manado pada Rabu (15/3).

BACA JUGA: Begini Cara Bea Cukai Mengoptimalkan Peran UMKM di 5 Wilayah Ini

Kelas Akselerasi Digital merupakan program untuk memberdayakan UMKM di Kota Manado. Melalui program ini, UMKM mendapat pembekalan go digital.

Managing Director Inaproduct Rama Mugiharto Subagio mengatakan program ini juga mendukung UMKM naik kelas, lebih kompetitif, dan lebih kredibel.

BACA JUGA: Perekonomian di Bali Mulai Pulih, Sandiaga Uno Targetkan Pelaku UMKM Go Global

Programnya meliputi cara membuat profil bisnis, literasi finansial, NIB, sertifikasi Halal, dan izin edar BPOM.

"Program Kelas Akselerasi Digital juga didukung oleh Kementerian Koperasi dan UKM, BPOM, serta Garda Transfumi," kata Rama, dalam keterangannya, Rabu (15/3).

BACA JUGA: Dorong UMKM Go Digital, Jokowi Instruksikan Pemda Belanjakan APBD untuk Produk Lokal

Kelas Akselerasi Digital sejalan dengan target pemerintah bahwa 30 juta UMKM akan go digital pada tahun 2023. Target ini dibuat karena melihat tingginya potensi UMKM dan kontribusinya terhadap perekonomian nasional.

"Dengan dukungan yang tepat, UMKM bisa lebih memaksimalkan potensinya untuk Indonesia. UMKM itu harus naik kelas, go digital, punya sertifikasi agar bisa masuk retail, horeka, bahkan ekspor," ujar Rama.

Dalam Kelas Akselerasi Digital, UMKM diperkenalkan dengan saluran penjualan digital. Salah satunya adalah ecommerce seperti Tokopedia.

Kepala Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia Hilmy Adrianto menyebut jumlah UMKM yang terdaftar sebagai seller mengalami peningkatan.

"Total ada 12 juta seller di dalam ekosistem Tokopedia dengan 99% adalah UMKM," ungkap Hilmy Adrianto. (esy/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler