Pemerintah  Australia Barat merancang sistem pendeteksi hiu yang dinamakan ‘Buoy Pintar’ atau "Clever Buoy". Sistem ini masih diujicobakan di Pantai Bondi Sydney, menyusul serangkaian serangan hiu di NSW. Alat buoy pintar ini dikembangkan oleh Shark Attack Mitigasi Sistem berbasis di Perth. Alat berbentuk pelampung balok sonar ini dapat mendeteksi hewan laut yang memiliki panjang lebih dari dua meter. Sistem peringatan akustik yang saat ini digunakan oleh Departemen Perikanan Australia Barat hanya mampu menangkap ikan hiu yang diberi tanda dan pengoperasiannya perlu upaya pengamatan serta patrol. Direktur Shark Attack Mitigasi Sistem,  Craig Anderson mengatakan Buoy Pintar ini telah menjalani serangkaian pengujian ekstensif di lingkungan yang tidak terkontrol, seperti Esperance dan juga di lingkungan  yang dikendalikan seperti akuarium Sydney. "Buoy Pintar ini pada dasarnya seperti jaring hiu virtual,” "Sistem ini menggunakan sonar multi spektrum dan beberapa peranti lunak yang kita tulis dan kembangkan yang sangat mumpuni dalam mengenali wajah dan bentuk kehidupan laut,” Empat buah sonar gambar dalam sistem ini bekerja mendeteksi objek seukuran hiu besar dan dapat meliputi radius hingga 80 meter. Total cakupan setiap sistem buoy pintar ini sekitar 250-300 meter. Gambar ini kemudian akan dikomputasi kedalam sistem algoritma yang menggunakan sejumlah indikator termasuk pola berenang untuk menentukan satwa dibawah air yang terdeteksi oleh alat ini. Jika Buoy Pintar ini mengidentifikasi hiu maka Ia akan mengirimkan sinyal ke penjaga pantai yang menerima peringatan melalui aplikasi ponsel pintar. Pemerintah NSW telah mengalokasikan dana jutaan dollar untuuk mendukung ujicoba Buoy Pintar ini di 5 lokasi termasuk dua di Utara NSW dimana telah terjadi sejumlah serangan hiu, menyusul kesuksesan ujicoba di Pantai Bondi. Versi terbaru dari Buoy Pintar ini telah dalam pengiriman untuk diujicobakan di NSW pada pertengahan bulan depan. Meskipun teknologi ini berasal dari Australia Barat, namun sistem ini tidak akan diterapkan di pantai-pantai di Australia Barat dalam waktu singkat. Menteri Utama Australia Barat, Colin Barnett mengatakan pemerintahanya akan berkonsentrasi pada strategi mitigasi hiu yang lain terlebih dahulu, termasuk pemberian tanda (tag) dan mencari alat pengusir hiu untuk menjaga agar pengunjung pantai tetap aman. Pada tahun 2013, Pemerintah Australia Barat menghabiskan dana $273.000 atau hampir Rp3 miliar untuk mendukung proyek riset sonar terpisa yang dilakukan oleh Curtin University yang kemudian menuntun pada pengembangan sistem pendeteksi hiu. Para peneliti ini dijadwalkan akan merampungkan laporannya kepada Pemerintah Australia Barat  dalam waktu dekat.  Mereka juga tengah mencari peluang pendanaan dari  pengusaha swasta di Sydney. 

BACA JUGA: Australia Selatan Wajibkan Jarak Aman 1 meter Jika Hendak Salip Pesepeda

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komunitas Indonesia di Melbourne Ikut Ramaikan Parade Australia Day

Berita Terkait