Ilmuwan Temukan Fosil Kucing Besar Tertua di Dunia

Rabu, 13 November 2013 – 21:55 WIB
Fosil kucing terbesar di dunia ditemukan di Tebet. Getty Images

jpnn.com - CALIFORNIA -- Paleontolog Amerika dan China menemukan fosil kucing besar tertua di dunia yang dinamakan Panthera blytheae. Fosil ini diperkirakan memiliki usia 4,1 hingga 5,95 juta tahun.

Penemuan fosil di Tibet ini mendukung teori bahwa kucing besar berevolusi di Asia Tengah dan menyebar ke luar daerahnya, bukan di Afrika.  "Kucing ini adalah saudara dari macan tutul salju, dia memiliki dahi yang lebar dan wajah kecil," kata Dr Jack Tseng dari University of Southern California seperti dilansir Nationalgeographic, Selasa (12/11).

BACA JUGA: Google Glass Bakal Dilengkapi Fitur Musik Online

Dengan menggunakan data anatomi dan DNA para ilmuwan berhasil menentukan kerangka itu dimiliki kucing besar yang sudah punah. Kucing besar ini dulunya tinggal di daerah yang saling tumpang tindih dengan spesies yang diketahui saat ini.

"Fosil ini berhubungan erat dengan pertanyaan kami tentang bagaimana hewan berevolusi dan menyebar ke seluruh dunia," lanjutnya.

BACA JUGA: Gara-gara USB, Wahana Ruang Angkasa Tertular Virus

Fosil karnivora yang utuh seperti yang ditemukan di dekat Himalaya ini jarang ditemukan. Fosil paling awal yang sebelumnya ditemukan hanya berusia 3,6 juta tahun yaitu fragmen gigi di Laetoli, Tanzania.

Sementara fosil-fosil terbaru yang ditemukan ini digali pada ekspedisi tahun 2010 di wilayah terpencil Zanda Basin di barat daya Tibet oleh tim termasuk Dr Tseng dan istrinya Liu Juan sesama paleontolog.

BACA JUGA: Apple dan Samsung Kembali Bertempur di Pengadilan

Di antara serpihan tulang-tulang itu terdapat tujuh fragmen tengkorak, yang dimiliki setidaknya oleh tiga kucing besar, termasuk satu tengkorak yang hampir lengkap. Usianya berkisar antara 4,1 hingga 5,95 juta tahun.

"Ini adalah penemuan yang sangat signifikan dan mengisi kekosongan yang sangat luas dalam catatan fosil," kata Dr Manabu Sakamoto seorang ahli spesies kucing besar dari University of Bristol.

Penemuan ini menyajikan bukti kuat untuk hipotesis yang mengatakan bahwa kucing besar berasal dari Asia. (esy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ilmuwan Bikin Jubah Menghilang Harry Potter


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler