Imbauan Penting dari Pegadaian, Jangan Sampai Tertipu, ya!

Kamis, 22 September 2022 – 03:27 WIB
PT Pegadaian. Foto Lydia Sari/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan PT Pegadaian, Basuki Tri Andayani mengungkap berbagai modus penipuan rekrutmen karyawan perseroan.

Tidak hanya melalui SMS dan aplikasi berbagi pesan seperti WhatsApp maupun telegram, tetapi berkedok undangan penerimaan karyawan yang dikirimkan kepada calon korban melalui email.

BACA JUGA: Awas Penipuan Berkedok Lowongan Kerja di BUMN Pegadaian

Pesan email tersebut menyatakan bahwa yang bersangkutan diterima sebagai karyawan Pegadaian.

“Biasanya, calon korban akan diminta datang ke kantor Pegadaian dengan menggunakan jasa tour dan travel, seolah pelaku membantu menyediakan transportasi dan akomodasi bagi para calon korban agar bisa mengikuti proses rekrutmen,” jelas Basuki.

BACA JUGA: Lewat KIP, Jokowi Beri Kesempatan yang Sama Kepada Generasi Muda untuk Mengenyam Pendidikan

Basuki juga menambahkan, setelah calon korban berhasil dijaring, selanjutnya pelaku akan meminta transfer dengan alasan untuk biaya pengganti transport dan akomodasi tersebut.

“Dalam setiap rekrutmen karyawan yang dilakukan oleh Pegadaian, sama sekali tidak memungut biaya. Pegadaian juga tidak pernah bekerjasama dengan pengelola jasa tour dan travel untuk proses rekrutmen,” tambah Basuki.

BACA JUGA: Jumlah Konsumen Bertambah, RELX Tingkatkan Kualitas Produk

Bagi masyarakat yang mendapatkan informasi atau pesan tersebut, diharapkan agar segera melakukan konfirmasi ke kantor Pegadaian terdekat, atau menghubungi 1500 569.

Namun, jika terlanjur menjadi korban penipuan, agar melaporkan kepada pihak yang berwajib agar dapat ditindak sesuai hukum yang berlaku.

Oleh karena itu, PT Pegadaian kembali mengimbau masyarakat agar lebih cermat dan teliti terhadap informasi rekrutmen atau penerimaan pegawai yang mengatasnamakan dari direksi atau pejabat perseroan.

Program rekrutmen karyawan PT Pegadaian dilakukan melalui program Management Development Program secara terbuka untuk masyarakat luas.

Sedangkan untuk rekrutmen internal dilakukan dengan program Staff Development Program.(chi/jpnn)


Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Yessy Artada, Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler