Debat Publik Kota Makassar

IMUN Bertekad Akan Menaikkan Anggaran Pendidikan Hingga 20 Persen APBD

Sabtu, 07 November 2020 – 22:43 WIB
Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali kota Makassar, Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Nurdin Halid (IMUN) saat Debat Publik Kota Makassar yang disiarkan langsung di Kompas TV, Sabtu (7/11/2020) malam. Foto: Tangkapan Layar Youtube Kompas TV

jpnn.com, MAKASSAR - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali kota Makassar, Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Nurdin Halid (IMUN) berjanji akan menaikkan alokasi anggaran untuk pendidikan menjadi sebesar 20 persen dari total Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Makassar.

Irman mengatakan, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Makassar, maka pemerintah kota harus menyiapkan anggaran yang besar.

BACA JUGA: IMUN Bertekad Wujudkan Kota Makassar yang Inklusif dan Berkembang

"Salah satu yang harus disiapkan oleh pemerintah adalah anggaran," kata Irman saat Debat Publik Kota Makassar yang disiarkan langsung di Kompas TV, Sabtu (7/11/2020) malam.

"Untuk itu mungkin ke depan, kami akan coba untuk menaikkan anggaran (untuk pendidikan) sampai dengan 20 persen," lanjut Irman.

BACA JUGA: Kandidat Lain Cuma Bisa Menyontek Program IMUN, Pilkada Makassar Miskin Pertarungan Ide

Irman pun mengkritik Pemerintah Kota Makassar yang hanya memberikan anggaran untuk sektor pendidikan hanya sebelas persen dari total APBD.

"Keberpihakan anggaran pemerintah kota terhadap pendidikan hanya 11 persen itu tidak sesuai dengan undang-undang yang harusnya 20 persen," ujar Irman.

BACA JUGA: TNI AD Kerahkan Brigade Tim Pertempuran ke Pulau Sumatera, Ada Apa?

"Apapun kita bicarakan kalau ini tidak kita tempatkan di atas 20 persen, maka hasilnya akan sama saja," sambung Irman.

Untuk diketahui, Debat Publik diikuti tiga paslon lainnya yakni Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma), Syamsu Rizal-Fadli Ananda (DILAN), dan Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando (Appi-Rahman).(mcr1/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler