jpnn.com - JAKARTA - Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) dan Laboratorium Forensik Mabes Polri masih terus mengembangkan temuan-temuan yang didapat dalam membantu mengungkap pembunuhan ANG, bocah kelas III SD di Sanur, Bali.
Sejauh ini, memang belum ada hasil yang mengarah pada tersangka lain selain Agustinus Tae.
BACA JUGA: Soal Dana Parpol, Pimpinan DPR tak Mau Partai Digebuki
"Masih terus dikembangkan ya. Tim inafis membantu untuk mengembangkan temuan-temuan," kata Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso, Jumat (26/6).
Budi menjelaskan, diperlukan waktu untuk memeriksa temuan-temuan, termasuk bercak darah yang ditemukan di kamar Margareith, ibu angkat ANG.
BACA JUGA: Menularkan Kesadaran Berlalu Lintas
Tak cuma temuan, pengakuan Agustinus yang diperiksa dengan alat penguji kebohongan juga masih akan didalami polisi. "Ya nanti kami lihat ya dari pengembangan dan pemeriksaan saksi-saksi," ujar Budi. (boy/jpnn)
BACA JUGA: KemenPAN-RB Segera Layangkan Surat Pemberitahuan tak Ada Rekrutmen CPNS
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Perintahkan Tangkap Oknum Aparat Pembeking Bandar Narkoba
Redaktur : Tim Redaksi