jpnn.com, MATARAM - Polisi berhasil membongkar prostitusi berkedok indekos di Kelurahan Sadia Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat. Tiga pasangan yang tepergok setengah bugil diamankan petugas dan digelandang ke kantor.
Kasat Reskrim Polres Bima Kota Iptu M Rayendra RAP, Sabtu mengatakan, kasus itu terungkap berawal dari informasi dan keluhan masyarakat yang merasa resah dan terganggu dengan aktivitas mencurigakan di sebuah indekos di kawasan tersebut.
BACA JUGA: Inilah Tampang Perampok di Rumah Dia Putri Pratama, Kakinya Bolong Ditembak
Indekos tersebut disebut begitu ramai dan gaduh, karena banyak pasangan beda kelamin yang keluar masuk indekos di bulan Ramadan.
"Aktivitas di indekos tersebut sangat meresahkan masyarakat," katanya.
BACA JUGA: Polisi Dapat Info, Truk Kuning Bawa Barang Mencurigakan, Pas Diperiksa Ada Bau Menyengat, Ternyata
Selanjutnya berdasar informasi masyarakat dan hasil penyelidikan, anggota akhirnya menggerebek indekos penyedia tempat prostitusi milik A (48) ini tersebut.
"Anggota berhasil menangkap basah tiga pasangan bukan suami istri tengah berada di kamar indekos, bahkan dalam keadaan setengah bugil," katanya.
BACA JUGA: Korban Tabrak Lari yang Tewas di Jembatan Layang Ternyata Kepala Sekolah, Anda Kenal?
Pasangan yang diamankan M (29), S (28), SN (40)H (27), M (41) dan S (33). Selain itu anggota menyita barang bukti berupa sejumlah Rp 6.9 juta, dua lembar handuk, dua lembar seprai, 4 bungkus tisu merek Magic Power, 4 kartu ATM.
Barang bukti lainnya, 11 buah handphone berbagai merk, 1 botol obat virgin, 4 buah dompet, 3 buah tas, 2 kacamata, parfum dan alat kecantikan.
BACA JUGA: Rumah Penimbunan Solar Bersubsidi Digerebek Polisi, Ya Ampun, Pelaku Tak Disangka
“Baik pemilik indekos maupun tiga pasangan bukan suami istri itu langsung diamankan di Mako Polres Bima Kota,” katanya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean