JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil sentuh rekor baru. Terjadi kenaikan 49,372 poin (1,19 persen) ke level 4.215,444 dan Indeks LQ 45 menguat 11,093 poin (1,54 persen) ke level 731,635 pada penutupan perdagangan Selasa (3/4).
Research Analyst PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, mengatakan kenaikan indeks didukung oleh aliran dana asing ke bursa selain juga karena sentimen positif dari regional menyusul data manufaktur Amerika Serikat (AS). "Serta data industri jasa China yang di atas ekspektasi," ujarnya, kemarin.
Pada hari ini Purwoko memerkirakan indeks mulai mengalami tekanan jual menyusul kenaikan yang telah terjadi selama lebih dari sepekan terakhir. Indeks akan bergerak pada kisaran support 4.190 dan resistance di level 4.245. Saham pilihan di antaranya BSDE, BBNI, BMRI, JSMR, dan TBIG.
Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 167.106 kali pada volume 5,3 miliar lembar saham senilai Rp 7,1 triliun. Sebanyak 124 saham naik, sisanya 120 saham turun, dan 101 saham stagnan. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih senilai Rp 1,2 triliun.
Saham-saham yang naik signifikan (top gainers) di antaranya Hero Supermarket (HERO) naik Rp 4.900 ke Rp 29.600, Bank Danamon (BDMN) naik Rp 1.800 ke Rp 6.400, Astra Internasional (ASII) naik Rp 1.550 ke Rp 76.750, dan HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 550 ke Rp 54.050.
Saham-saham yang turun cukup dalam (top losers) antara lain Myoh Technology (MYOH) turun Rp 250 ke Rp 5.050, SMART (SMAR) turun Rp 200 ke Rp 6.300, Bank Mega (MEGA) turun Rp 200 ke Rp 3.400, dan Hexindo Adiperkasa (HEXA) turun Rp 200 ke Rp 11.100.
Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Hang Seng naik 268,72 poin (0,31 persen) ke level 20.790,98. Indeks Nikkei 225 turun 59,48 poin (0,59 persen) ke level 10.050,39. Indeks Straits Times naik 6,86 poin (0,23 persen) ke level 3.023,02.(gen)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rawan Profit Taking Tapi Sentiman Regional Positif
Redaktur : Tim Redaksi