jpnn.com - BANGKOK - Indonesia gagal memenuhi target membawa pulang gelar dari nomor perorangan Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2015. Satu-satunya wakil yang tersisa di ganda campuran, Fachriza Abimanyu/Apriani Rahayu, gagal di semifinal.
Abimanyu/Apriani takluk dari favorit juara asal Tiongkok, Zheng Si Wei/Chen Qingchen dalam dua game langsung, 14-21, 14-21.
BACA JUGA: Ika Yuliana Dicoret, Panahan Ganti Komposisi di Nomor Recurve
Hasil semifinal ini menyamai hasil tahun lalu bagi Indonesia, di kejuaraan yang sama. Pada 2014, Indonesia hanya membawa pulang satu perunggu dari nomor ganda campuran, melalui Muhammad Rian Ardianto/Zakia Ulfa.
Pelatih ganda campuran Enroe Suryanto mengakui bahwa anak didiknya memang inferior melawan Zheng/Chen. Secara kelas, dia terang-terangan menyebut anak didiknya masih di level bawah.
BACA JUGA: Resmi Ikut Piala Kemerdekaan, Persis Siapkan Kontrak Baru Untuk Pemain
"Zheng/Chen sudah memiliki banyak jam terbang. Dengan senior Indonesia saja, Zheng/Chen sudah mulai imbang. Kalau saya melihat Abi/Apri sudah maksimal, tinggal nanti ditambah tenaga tangan dan percaya dirinya di lapangan. Masih perlu waktu, karena mereka juga baru berpasangan," kata Enroe. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Pekan Depan, Tim Transisi Gelar Penyegaran Wasit Piala Kemerdekaan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemain Chile Belajar Hentikan Messi dengan Main PlayStation
Redaktur : Tim Redaksi