jpnn.com, JAKARTA - Pianis cilik Nathasia Djong merilis Indonesia Inspirasiku yang berisi medley tiga lagu, yakni Di Timur Matahari, Satu Nusa Satu Bangsa, dan Tanah Airku.
Lagu ini merupakan kolaborasi Nathasia bersama Aksi Cinta Indonesia (ACI), gerakan mengajak anak-anak menemukan kembali identitas sebagai orang Indonesia.
BACA JUGA: Obbie Messakh Hingga Dewi Yull Ramaikan Album Musikilas Hits Nostalgia
Nathasia ingin mengajak anak-anak Indonesia maju dan rajin meraih cita-cita dengan bermusik ketimbang bermain ponsel dan gim.
Hari-hari bocah 7 tahun ini juga seperti anak-anak seusianya kecuali dalam hal screen time. Dia tak berminat di situ.
BACA JUGA: Meriah dan Panas, Konser BLACKPINK Hari Pertama Ditutup Dengan Lagu Ini
"Aku biasanya setelah sekolah tidur siang, bermain dengan boneka, dan berlatih," kata Nathasia Djong, dalam keterangannya, Minggu (12/3).
Berlatih baginya adalah sebuah kesenangan. Dia bebas mengunakan waktunya untuk latihan kapan saja.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Venna Ungkap Rencana Setelah Bercerai, Ammar Zoni Menangis
Tidak hanya piano, Nathasia bahkan berlatih vokal, biola, drum, dan balet yang semuanya bermuara dengan prestasi.
Dia memulai menunjukkan minatnya pada piano saat usianya masih berusia dua tahun. Saat itu, dia melihat kakak-kakaknya berlatih piano.
"Bagus sekali, jadi, aku senang, ingin bisa juga. Saat itu aku baru main asal-asalan, belum bisa membaca," ujarnya.
Sang ibunda, Lidiana Bunyamin punya cara tersendiri mengajarkan Nathasia belajar piano. Dia menggendong putrinya itu dan memakai alat tambahan agar kaki Nathasia sampai ke pedal piano.
"Masalah belum bisa membaca not balok, solusinya adalah dengan memberi warna pada setiap not balok untuk membantu mengenali not," kata Lidiana.
Pada usia lima tahun, Nathasia pertama kali mengambil ujian piano di The Associated Board of the Royal Schools of Music, London.
Tahun ini Nathasia menjadi peserta ujian termuda yang dicatat Indonesia dengan Level Grade 5. Grade ini setara dengan kemampuan pengajar piano tahap awal.
Secara bertahap, dia mengikuti lomba di Jakarta, Surabaya, kemudian Singapura, Hongkong, dan kemudian Amerika.
Pada akhir 2022, Nathasia mengikuti acara World Championships of Performing Art di California, Amerika serikat. Dia meraih 3 mendali emas dan 3 medali perak serta 2 overall winner. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh