Indonesia Kirim 200 Imam untuk Masjid di Emirat Arab

Jumat, 15 Oktober 2021 – 23:36 WIB
Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Kamarudin Amin. Foto: ANTARA/Ikhwan Wahyudi

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia akan mengirimkan 200 imam masjid di Uni Emirat Arab sebagai bagian dari kerja sama kedua negara.

Para imam itu akan ditempatkan di masjid-masjid  di negara tersebut.

BACA JUGA: Khofifah Bertemu Dubes Arab Saudi, Warga Jatim Sudah Bisa Umrah?

"Perlu saya sampaikan Presiden Jokowi telah menyepakati komitmen dengan Uni Emirat Arab untuk mengirimkan 200 imam masjid menjalankan tugas di seluruh masjid di negara itu," kata Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Kamarudin Amin di Sofifi, Maluku Utara, Jumat malam, pada Malam Taaruf Seleksi Tilawatil Quran Nasional 2021.

Dia menjelaskan dalam dua tahun ke depan seluruh masjid di Uni Emirat Arab para imamnya berasal dari Indonesia.

BACA JUGA: Arab Saudi Buka Kembali Pintu Masuk Jemaah Umrah asal Indonesia, Alhamdulillah

"Syaratnya cukup berat yaitu harus hafal Al Quran 30 juz, qari, dan bisa bahasa Arab, dan saya yakin STQ ini menjadi salah satu penyuplai," ujarnya.

Dia menyampaikan sudah beberapa kali dilakukan seleksi dan tahap akhir kembali dites oleh pihak Uni Emirat Arab baru didapatkan 50 orang imam dari 200 orang yang dicari.

BACA JUGA: Newcastle United Dibeli Pangeran Arab Saudi, Bakal Saingi Manchester City?

"Semoga hasil STQ ini bisa menemukan kandidat yang hafal Al Quran, qari, dan bisa berbahasa Arab," kata dia.

Kamarudin mengatakan jangankan imam yang dikirim ke Uni Emirat Arab masjid di Tanah Air saja masih sulit mendapatkan imam dengan kriteria tersebut.

"Artinya ini merupakan apresiasi dan penghargaan dari Uni Emirat Arab kepada Indonesia sebagai bangsa yang majemuk dan bangsa yang moderat dan toleran," kata dia.

Oleh karena hal tersebut, katanya, Uni Emirat Arab memberi kepercayaan dan berasumsi imam dari Indonesia bisa membawa praktik keagamaan yang moderat sehingga bisa menjadi model dan contoh praktik beragama di Uni Emirat Arab.

"Ini merupakan hal yang membanggakan bagi Indonesia dan kami yakin kita punya banyak stok penghafal Al Quran dan qari," kata dia.(antara/jpnn)

 

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler