jpnn.com, JAKARTA - Jonatan Christie alias Jojo gagal mengatasi perlawanan tunggal putra Denmark, Anders Antonsen dalam semifinal Daihatsu Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan Jakarta.
Lewat laga dua game langsung, Jonatan kalah dengan skor 18-21, 16-21.
BACA JUGA: Oh No! Final Indonesia Masters Besok jadi Laga Terakhir Buat Butet
Jojo membuka game pertama dengan keunggulan 16-11. Namun kesalahan demi kesalahan terus dilakukan Jonatan dan membuat poin Antonsen terus bertambah.
“Kuncinya di game pertama. Di awal saya melihat dia tegang, beberapa kali saya cuma ladeni stroke dia. Tapi saat dua kali smes dan senar saya putus, saya jadi ragu-ragu, mau smes atau masuk dulu. Yang paling penting di poin 16-11, dia main lebih cepat, di bawah 5-7 pukulan, karena dia tahu kalau mukul banyak akan mati,“ kata Jojo seperti dikutip dari Badminton Indonesia.
BACA JUGA: Kunci Sukses Ahsan / Hendra Lolos ke Final Indonesia Masters
Kekalahan di game pertama ternyata membawa dampak bagi penampilan Jojo di game kedua.
“Saya sudah berusaha bangkit, tidak memikirkan game pertama, tapi tidak bisa dipungkiri, memang ada kepikiran. Evaluasinya, kalau sudah leading, harus tetap konsisten, jangan kendorin serangan. Kalau terjadi lagi, jangan memikirkkan menang atau kalah, tapi terapkan strategi,” ungkap peraih medali emas Asian Games 2018 ini.
BACA JUGA: Ada Sesuatu yang Tidak Bisa Greysia / Apriyani Jelaskan
“Mohon maaf kalau saya belum bisa kasih hasil maksimal. Terima kasih sudah hadir dan support saya dari awal sampai semifinal, semoga di pertandingan selanjutnya saya bisa kasih hasil yang maksimal,” pungkas Jojo. (bi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Masters 2019: Minions Memang Cerdas!
Redaktur & Reporter : Adek