Indonesia Raih 2 Gelar Juara Dunia Bulu Tangkis Junior 2019

Senin, 14 Oktober 2019 – 07:30 WIB
Daniel Marthin/Leo Rolly Carnando. Foto: Badminton Indonesia

jpnn.com, KAZAN - Indonesia meraih dua gelar dari ajang Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2019 yang digelar di Kazan, Rusia. Satu dari nomor perorangan ganda putra, satunya dari beregu.

Ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menjadi juara dunia setelah mengalahkan unggulan pertama dari Tiongkok, Di Zi Jian/Wang Chang 21-19, 21-18, Minggu (13/10).

BACA JUGA: Karbon Kanker

Leo/Daniel yang tampil percaya diri di laga final, begitu menguasai permainan. Kedua pasangan memang sudah sering bertemu dan saling mengalahkan. Usai kemenangan ini, Leo/Daniel kian unggul dalam rekor pertemuan menjadi 3-2.

"Bersyukur Puji Tuhan, tanpa Tuhan semua ini tidak akan terjadi. Saya berterima kasih kepada PB Djarum yang sudah membesarkan kami, kepada pelatih kami dulu koh (Ade) Lukas yang sudah memasangkan kami waktu kecil sekarang cita-citanya tercapai, mau kami jadi juara dunia junior. Juga kepada koh David (Pohan) dan koh Thomas (Indratjaja) dan semua pelatih di pelatnas," kata Daniel seperti dikutip dari Badminton Indonesia.

BACA JUGA: Rusia dan Polandia Tembus Piala Eropa 2020

"Kami sudah sering ketemu, sudah sama-sama tahu permainan masing-masing. Mereka tipe mainnya kencang dan banyak drive, kami sudah jagain," ujar Leo.

"Saya sempat ragu dan tegang, masa sih masuk ke final di dua nomor, nggak ada satu pun yang juara? Akhirnya saya merasa senang sekali bisa juara karena sudah lama Indonesia tidak dapat gelar juara dunia junior di ganda putra," ucap Leo yang meraih medali perak bersama Indah Cahya Sari Jamil.

Satu minggu sebelumnya, Indonesia juga berjaya di ajang beregu. Merah Putih mencetak sejarah dengan memboyong Piala Suhandinata untuk pertama kalinya. Indonesia membawa pulang Piala Suhandinata setelah dalam laga final World Junior Championships 2019 mengalahkan Tiongkok dengan skor 3-1.

Kemenangan Indonesia ditentukan oleh pasangan Putri Syaikah/Febriana Dwipuji Kusuma setelah mengalahkan Li Yin Jing/Tan Ning, dengan skor 16-21, 25-23, 21-13. "Alhamdulilah bisa jadi penentu dan membawa Indonesia juara," kata Putri. (bi/jpnn)

Hasil final perorangan:
Ganda Campuran:Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil (1/INA) vs Feng Yan Zhe/Lin Fang Ling (2/CHN) 21-17, 21-17
Tunggal Putri: Riko Gunji (7/JPN) vs Zhou Meng (1/CHN) 21-13, 12-21, 21-14
Tunggal Putra: Kunlavut Vitidsarn (1/THA) vs Christo Popov (10/FRA) 21-8, 21-11
Ganda Putri: Lin Fang Ling/Zhou Xin Ru (4/CHN) vs Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi (3/INA) 22-20, 11-21, 21-14
Ganda Putra: Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (2/INA) vs Di Zi Jian/Wang Chang (1/CHN) 21-19, 21-18

Hasil final beregu Indonesia melawan Tiongkok (3-1):
Ganda Campuran: Daniel Marthin/Indah Cahya Sari Jamil vs Feng Yan Zhe/Lin Fang Ling 21-18, 18-21, 21-11
Tunggal Putri: Putri Kusuma Wardani vs Zhou Meng 21-18, 20-22, 21-14
Tunggal Putra: Bobby Setiabudi vs Liu Liang 17-21, 21-17, 20-22
Ganda Putri: Putri Syaikah/Febriana Dwipuji Kusuma vs Li Yi Jing/Tan Ning 16-21, 25-23, 21-13
Ganda Putra: Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Di Zi Jian/Wang Chang - tidak dimainkan


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler