Indonesia Sedang Dipantau Dunia, PSBB Jakarta Harus Ditiru Daerah Lain

Jumat, 11 September 2020 – 19:14 WIB
Saleh Partaonan Daulay. Foto: Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberlakukan PSBB total mendapat apresiasi dari Anggota Komisi IX DPR RI, Saleh Partaonan Daulay.

Menurutnya, kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi penyebaran Covid-19 secara siginifikan.

"Diharapkan, dengan status tersebut penyebaran virus covid-19 dapat dikurangi secara signifikan," ujar Politikus asal PAN tersebut lewat keterangan tertulis, Kamis (11/9).

Meski begitu, kebijakan PSBB ini harus sejalan diikuti dengan kedisiplinan warga.

Menurut Saleh, seluruh elemen masyarakat harus taat dengan kebijakan PSBB tersebut.

"Partisipasi seluruh masyarakat sangat menentukan keberhasilan penetapan status PSBB total ini," tambah Saleh.

Saleh mengaku, penetapan status PSBB total memang memiliki konsekuensi, terutama dalam hal ekonomi.

Ia menilai bahwa masyarakat ekonomi menengah ke bawah paling merasakan dampak dari PSBB tersebut.

"Ini mesti harus dipikirkan. Setiap kebijakan, ada konsekuensinya. Pemerintah DKI tentu sudah memikirkan itu," katanya.

Namun dia yakin Pemprov DKI Jakarta akan kembali memberikan bantuan sosial seperti sebelumnya.

Bantuan itu, lanjut Saleh, harus diberikan bagi mereka yang membutuhkan.

Di sisi lain, Saleh menilai kebijakan ini mesti dipertimbangkan oleh pemerintah daerah lain, terutama di wilayah yang berstatus zona merah.

Ia menyarankan agar mobilitas masyarakat harus diatur dan dibatasi agar tidak ada lagi penularan dari satu daerah ke daerah lainnya.

"Indonesia sedang dipantau dunia internasional. Sudah 59 negara yang melarang kita untuk berkunjung. Tentu ini pekerjaan besar untuk memulihkan kondisi agar kembali seperti semula," tutup Saleh. (mcr4/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA JUGA: Pergerakan Rupiah Masih Dihantui Kebijakan PSBB Jakarta


Redaktur & Reporter : Dicky Prastya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler