Indonesia U-16 vs UEA: Kapten Timnas Mengaku Kantongi Kelemahan Lawan

Jumat, 23 Oktober 2020 – 23:43 WIB
Kapten Timnas Indonesia U-16 Marcell Januar Putra (tengah) berlatih dengan rekan-rekannya di pemusatan latihan (TC) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/7/2020). Foto: Dok ANTARA/HO-PSSI/aa.

jpnn.com, JAKARTA - Pemain Timnas Indonesia U-16 mengaku sudah mempelajari kelemahan tim UEA yang akan menjadi lawan dalam uji coba di Dubai, Sabtu (24/10) besok.

Karakter permainan lawan sudah dipegang dan yakin bisa diredam oleh para pemain.

BACA JUGA: Indonesia U-16 vs UEA: Pemain Optimistis Performa Bakal Lebih Baik di Laga Kedua

Kapten Timnas Indonesia U-16 Marcell Januar Putra menyebut, karakteristik permainan UEA sejatinya mirip dengan tim asal timur tengah lainnya.

Indonesia U-16 sendiri, berpengalaman menghadapi tim asal timur tengah dalam uji coba internasional pada akhir 2019 lalu.

BACA JUGA: Istri Jatuh ke Pelukan Tetangga Seorang Pengusaha

"UEA ini mirip mainnya dengan Qatar yang pernah kami hadapi tahun lalu," kata pemain yang karib disapa JP Itu.

Di sisi lain, Dimas Juliono Pamungkas mengakui komunikasi antarpemain harus konsisten dijaga sehingga bisa memperbaiki jarak antarlini yang sebelumnya terlalu lebar.

BACA JUGA: Shin Tae Yong Beri Sinyal Bakal Tambah Pemain Keturunan Lagi

Ditambah lagi, pemain perlu lebih disiplin menjaga area dan pemain-pemain UEA.

Salah satu keunggulan UEA ialah memiliki pemain depan yang tinggi.

Mereka pun memanfaatkannya untuk bisa mencuri gol dari Indonesia.

Oleh karena itu, perubahan strategi tuan rumah menjadi Indonesia U-16 yang awalnya telah unggul, harus berbalik tertinggal jadi 2-3 di akhir laga.

"UEA memanfaatkan postur tinggi striker mereka untuk mencetak gol," tegasnya.

Dengan demikian, keunggulan lawan yang telah dipelajari ini harus diantisipasi.

Sebaliknya, kelemahan lawan yang sudah dikantongi harus dieksplorasi untuk mendapatkan hasil maksimal. (dkk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler