jpnn.com, BOGOR - Laga perdana Timnas Indonesia proyeksi Asian Games 2018 di Anniversary Cup ternyata tak mendapatkan dukungan suporter yang besar.
Menghadapi Bahrain U-23 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jumat (27/4) malam, hanya sekitar 4.000 suporter yang hadir di stadion yang akan jadi venue Asian Games tersebut.
BACA JUGA: Timnas Indonesia vs Bahrain: Tunggu Peran Pemain Senior
Meski tidak banyak yang hadir, militansi suporter Indonesia tak perlu diragukan. Pasalnya, mereka sangat atraktif. Terpusat di tribun timur, aksi-aksi suporter yang minim kuantitas itu tetap layak diapresiasi.
Dari awal kick off, suporter langsung pamer atraksi dengan membentangkan bendera merah putih raksasa, yang menutup sektor tengah tribun timur.
BACA JUGA: Anniversary Cup: Timnas Bahrain Akui Buta Kekuatan Indonesia
Bendera itu dibentangkan berbarengan dengan lagu Indonesia Raya. Setelah itu, selama 45 menit pertandingan babak pertama, para suporter Garuda terus menyanyikan chant-chant pemyemangat.
Yang membuat bangga dengan chant itu adalah rukunnya para suporter menyanyikan satu per satu chant dari klub-klub di Indonesia.
BACA JUGA: Anniversary Cup: Bisakah Evan Dimas dan Ilham Udin Gabung?
Mulai dari lagu khas Persib Bandung yang diganti lirik Persib ke Garuda, kemudian chant Persija yang diganti liriknya menjadi Garuda, chant Arema yang diganti liriknya nengan nama Indonesia, sampai dengan lagu khas Persebaya.
Sayangnya, dukungan tersebut sampai saat ini belum membuahkam hasil. Indonesia masih tertinggal 0-1 dari Bahrain setelah Mohammed Marhoon mencetak gol cepat menit ke-4. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadwal Siaran Langsung Anniversary Cup 2018
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad