jpnn.com, SINGAPURA - Timnas Indonesia tidak bisa mengandalkan Pratama Arhan dalam Leg 1 final Piala AFF 2020 melawan Thailand di National Stadium, Rabu (29/12) malam nanti.
Bintang PSIS Semarang itu harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning yang didapatkan pada dua leg semifinal.
BACA JUGA: Final Piala AFF 2020 Indonesia vs Thailand: Shin Tae Yong Ungkap Kekhawatiran Soal Ini
Sebelumnya, match summary usai laga semifinal tak mencantumkan nama Arhan sebagai penerima kartu kuning di leg 2.
Namun, beberapa waktu kemudian ada perubahan, pemain yang karib disapa Arho itu disebut mendapatkan kartu kuning pada menit ke-89.
BACA JUGA: Jelang Indonesia vs Thailand, 1 Hal Ini Jadi Perhatian Khusus Shin Tae Yong
Sesuai regulasi, akumulasi kartu kuning pada dua leg semifinal, membuat pemain yang bersangkutan harus absen di laga selanjutnya.
"Ya, salah match summary-nya. Match Commissioner salah bikin summary jadi diubah," tutur Media Officer Timnas Indonesia Bandung Saputra.
BACA JUGA: Indonesia vs Thailand: Shin Tae Yong Beberkan Trik Menjinakkan Gajah Perang
Dengan absennya Arho, sosok Edo Febriansyah diprediksi bakal menjadi andalan Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong di posisi bek kiri.
Pemain asal Persita Tangerang itu sebelumnya juga pernah menggantikan posisi Arho.
Edo menggantikan Arho yang cedera di laga pertama Grup B kontra Kamboja pada menit ke-42. Edo kemudian jadi starter pada laga kontra Laos dan bermain penuh 90 menit .
Setelah itu, Arhan tak tergantikan dan selalu menjadi starter. Melihat kebiasaan Shin Tae Yong, maka posisi bek kiri kemungkinan kembali ditempati Edo Febriansyah.
Menarik dinantikan, strategi seperti apa yang dimainkan Shin Tae Yong pada laga timnas Indonesia vs Thailand di leg 1 final Piala AFF 2020. (dkk/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Amjad