Indra Sjafri Minta Timnas U-16 Jangan Gentar Lawan Jepang, Arab Saudi, dan Tiongkok

Jumat, 19 Juni 2020 – 17:04 WIB
Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri. Foto: M. Amjad/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Timnas Indonesia U-16 masuk di grup neraka dalam ajang Piala Asia U-16 2020. Berada di Grup D bersama Jepang, Arab Saudi dan Tiongkok, menurut Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri tak boleh membuat tim berjuluk Skuad Garuda Asia takut dengan calon lawannya.

"Jangan takut melawan Jepang, Tiongkok, dan Arab Saudi. Kita harus optimistis," kata Indra Sjafri, Jumat (19/6).

BACA JUGA: Debut Witan Sulaeman di Eropa, Begini Kata Indra Sjafri

Memang, reputasi dua lawan Indonesia yang cukup mentereng ialah Jepang dan Arab Saudi. Jepang berstatus juara bertahan Piala Asia U-16, selain itu juga pernah mejuarai tiga kali even tersebut.

Arab Saudi pun demikian, mereka pernah menjuarai ajang kompetisi U-16 tertinggi di Asia.

BACA JUGA: Gara-Gara Sinyal, Latihan Timnas U-19 Terganggu

Di sisi lain, Tiongkok bukan tim lemah, Indonesia pernah berjumpa mereka dalam ajang kualifikasi di Indonesia, hasil akhirnya ialah kedua tim bermain imbang.

Bagi Indra yang merupakan pelatih usia muda yang sukses, modal awal menghadapi tim-tim yang diunggulkan seperti ini ialah kepercayaan diri dan optimisme bisa mengatasi lawan.

BACA JUGA: Hasil Undian Piala Asia U-16, Indonesia di Grup D

Soal menang atau kalah, itu hasil akhir, yang terpenting pelatih dan pemain harus bisa berjuang secara maksimal selama 2x45 menit.

"Dengan tampil di Piala Asia saja, itu sebuah penempaan yang bagus untuk pemain kami. Saya sudah berkomunikasi dengan pelatih Bima Sakti dan dia akan menyiapkan pemain sebaik mungkin," tandasnya.

Saat disinggung mengenai lawan yang berat dan akan bersaing dalam level yang tinggi, Indra mengakui memang tak ada lawan yang aman dalam sebuah turnamen yang berisi tim-tim terbaik se-Asia.

"Kalau namanya kompetisi nggak ada yang aman, kompetitif semua itu. Level U-16 kompetitif, U-19 kompetitif, kalau nggak, nggak usah ikut kompetisi kita kalau nggak kompetitif," tandasnya. (dkk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler