Industri Padat Karya Masih Berpeluang Unggul di Kawasan Asia Tenggara

Sabtu, 13 Agustus 2016 – 17:36 WIB
Ilustrasi. Foto dok Jawa Pos/jpnn

jpnn.com - BOGOR - Industri padat karya Tanah Air, dinilai tetap berpeluang unggul di kawasan Asia Tenggara, meski masih menghadapi hambatan dalam pengembangannya.

Sektor industri padat karya, diharapkan bisa menyerap banyak tenaga kerja di Indonesia.

BACA JUGA: Gelar Workshop, KEIN Kebut Roadmap Jangka Pendek

Ketua Kelompok Kerja Industri Padat Karya, Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) Benny Soetrisno menyebutkan, beberapa kendala yang dialami industri padat karya.

Seperti industri kosmetika dan jamu, masih menemui kendala regulasi, birokrasi perizinan, wilayah kewenangan yang tidak tepat, banyaknya penyelundupan.

BACA JUGA: Bupati Sabu Sebut Empat Dampak Positif Pabrik Rumput Laut

"Namun kami yakin, industri sektor ini masih berpeluang untuk menjadi unggulan, khususnya di kawasan Asia Tenggara dan menyerap tenaga kerja di Indonesia," kata Benny di Bogor, Sabtu (13/8).

Hingga saat ini, industri padat karya masih diharapkan menjadi tulang punggung negara guna membuka kesempatan kerja bagi masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: Yamaha Nmax Jadi Idola Anak Muda dan Eksekutif Muda

"Dengan meningkatnya jumlah usaha industri di Indonesia, otomatis ikut menurunkan angka kemiskinan yang disebabkan tingginya pengangguran," tandas Benny. (mg5/chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gelar Top Agen Awards ke-29, AAJI Berharap Agen Asuransi Jiwa Makin Dikenal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler