Inflasi Maret Rendah

Jumat, 30 Maret 2012 – 20:26 WIB

JAKARTA – Pengamat Ekonomi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Latief Adam mengatakan laju inflasi pada bulan Maret 2012 diprediksi akan bergerak disekitar 0,1-0,2 persen. Ini lebih cenderung dipengaruhi oleh adanya panen raya.

“Menurut saya masih relatif rendah, karena yang pertama kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi belum memberikan dampak dan kemungkinan akan terjadi di bulan April kalau jadi diberlakukan,”ujar Latief di Jakarta, Jumat (30/3).

Menurutnya, pada bulan Maret ini tengah ada panen raya. Seperti diketahui kontribusi dari pangan terutama beras pada tahun sebelumnya sebesar 17,76 persen. Apalagi jika melihat data dari Kementrian Perdagangan tidak ada kenaikan indeks di dalam harga beras bahkan cenderung mengalami penurunan.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Radjasa mengatakan harga bahan pokok terutama beras umum pada bulan Maret mengalami penurunan sekitar 1,12 persen dibandingkan rata-rata bulan sebelumnya.

Selain beras, harga pangan yang mengalami penurunan secara month to month adalah daging ayam, sebesar 6,47 persen, telur ayam ras turun 5,16 persen, kedelai turun 0,17 persen, ikan bandeng turun 5,02 persen.

Kendati demikian, terdapat beberapa komoditas yang mengalami kenaikan seperti cabai rawit sebesar 39,66 persen dan cabai merah sebesar 16,88 persen. (naa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DBH Ideal Untuk Daerah 30 Persen


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler