jpnn.com - JAKARTA - Klub-klub Indonesia Super League (ISL) harus banyak membaca regulasi tentang rekrutmen pemain asing. Jika tidak, maka seleksi panjang yang dilakukan terhadap pemain asing bakal sia-sia karena bisa saja tak lolos persyaratan.
Gagalnya Cristian Vaquero berbaju Sriwijaya FC adalah salah satu kasus yang menjadi contoh. Pemain asal Uruguay itu tak disahkan oleh PT Liga Indonesia saat diverifikasi karena tak memenuhi aturan bahwa dari liga di luar Brazil dan Argentina di Amerika Latin, pemain harus berasal dari kasta tertinggi.
BACA JUGA: Terlibat Tabrakan, Ayah Gelandang Lazio Ditahan
"Vaquero tidak memenuhi aturan strata. Dia hanya di strata 2, kalau dari kompetisi Uruguay, klub lamanya minimal strata 1," kata Sekretaris PT LI Tigor Shalom Boboy.
Dia mengakui, ada pemain asing lain yang hampir pasti ditolak untuk diverifikasi. Sayang, Tigor enggan menyebutkan namanya.
BACA JUGA: Arsenal Terancam Kehilangan Debuchy 3 Bulan
"Ada dari Serbia. Nanti pasti akan diumumkan. Kami himbau, sebelum menyeleksi, aturan yang ada dilihat dulu," ucapnya.
Sebelumnya, pelatih Sriwijaya FC Benny Dollo sempat kecewa karena Vaquero yang telah diseleksinya dan dibawa bertanding ke beberapa uji coba termasuk trofeo Persija, ternyata tak lolos syarat di ayat 1 pasal 29 regulasi ISL 2015.(upi/mas)
BACA JUGA: Kroos Nilai Messi tak Layak Kalahkan Neuer
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dapat Ganti Budiarto, Tim Sembilan Langsung Lahirkan Rekomendasi
Redaktur : Tim Redaksi