Ingin Jokowi - Ma'ruf Berjaya di Seluruh Provinsi, Bravo 5 Genjot Militansi

Senin, 11 Maret 2019 – 13:49 WIB
Penutupan Rakernas II Bravo 5 di Jakarta, Minggu (10/3) malam. Foto: Bravo 5 for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Wakil Panglima TNI Jenderal (Purn) Fachrul Razi menyemangati para relawan pendukung Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (Jokowi - Ma’ruf) yang tergabung dalam Bravo 5. Tokoh militer asal Aceh itu mendorong para relawan Bravo 5 lebih militan dalam mengampanyekan pasangan calon (paslon) bernomor 01 itu.

“Lebih militan yang dimaksud adalah tidak takut dan pantang menyerah untuk menyosialisasikan terus Paslon 01,” ujar Fachrul dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II Brvavo 5 di Jakarta, Minggu (10/3) malam.

BACA JUGA: Ulang Tahun, Kiai Maruf Didoakan Ribuan Rakyat Mandailing Natal

Lulusan Akademi Militar (Akmil) 1970 itu menambahkan, militansi relawan Bravo 5 bisa ditunjukkan dalam memasang alat peraga di kantong-kantong suara kompetitor Jokowi - Ma’ruf. Fachrul menambahkan, seluruh relawan Bravo 5 pada sisa masa kampanye ini harus melakukan aksi-aksi simpatik demi menyosialisasikan Jokowi - Ma’ruf.

“Kehadiran tim relawan yang simpatik di setiap kegiatan masyarakat akan membuat masyarakat lebih simpatik,” tutur ketua umum Bravo 5 itu.

BACA JUGA: Festival Satu Indonesia, Beri Ruang Generasi Milenial Tumbuhkan Optimisme

Pada kesempatan sama Ketua Dewan Pembina Bravo 5 Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan seluruh relawan binaannya tidak cepat berpuas diri. Menurutnya, meski sampai saat ini elektabilitas Jokowi - Ma’ruf jauh di atas Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno, namun hal itu bukan alasan bagi Bravo 5 untuk berleha-leha. Baca juga: Jokowi Belum Tersaingi, Suara Prabowo Berpotensi Anjlok Dibanding 2014


Luhut B Pandjaitan dalam Rakernas II Bravo 5 di Jakarta, Minggu (10/3) malam.

BACA JUGA: 76 Tahun Maruf Amin, Netizen Ramaikan PanjangUmurKyai

“Berdasarkan survai yang dipercaya paslon 01 (Jokowi - Ma’ruf) sebenarnya sudah unggul hampir di semua provinsi, tetapi jangan lengah. Bravo 5 harus terus turun ke bawah lagi untuk mendekati masyarakat,” kata Luhut berpesan.

Purnawirawan jenderal yang kini memimpin Kementerian Koordinator Maritim itu menambahkan, Bravo 5 harus kompak dan solid mempertahankan suara Jokowi - Ma’ruf. Untuk itu, Luhut mewanti-wanti seluruh relawan Bravo 5 getol mengampanyekan program-program prorakyat yang digagas Presiden Jokowi.

Sebagai contoh, Presiden Jokowi telah menjalankan program Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Selain itu, ada Program Keluarga Harapan (PKH) yang sangat membantu rumah tangga prasejahtera.

Adapun program yang tengah disiapkan pemerintah adalah KIP Kuliah, Kartu Sembako Murah, serta Kartu Prakerja. Luhut mengatakan, Kartu Prakerja terlahir dari pengalaman Jokowi saat masih beerja sebagai pegawai BUMN di Aceh.

Baca juga: Jujur Saja, Pak Luhut Lebih Mengenal Prabowo ketimbang Jokowi

“Kenapa Pak Joko Widodo menerbitkan Kartu Pra Kerja, karena beliau saat masih berjuang secara ekonomi di Aceh, tinggal di tengah hutan bersama banyak pekerja, bahkan mandi pun di pemandian umum, jadi bisa merasakan betapa berat penderitaan orang-orang yang belum memiliki pekerjaan. Sebab Pak Joko Widodo itu benar pernah miskin, jadi itu bukan pencitraan,” kata Luhut.(jpg/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... FHI Serukan Honorer Indonesia Pilih Prabowo-Sandi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler