MASSIMO Ambrosini begitu identik dengan AC MilanItu karena sejak 1995, Ambrosini telah mengenakan kostum Milan
BACA JUGA: Garansi Riedl Lolos SEA Games
Di musim ini, Ambrosini dipercaya sebagai kapten Rossoneri - sebutan Milan - karena loyalitasnyaAmbrosini mengisyaratkan hengkang seiring belum adanya tawaran perpanjangan kontrak dari Milan
BACA JUGA: Terancam Tanpa Purwaka
Kontrak lama gelandang 33 tahun itu bakal habis Juni nantiBACA JUGA: Berharap Hanya Skors Satu Laga
"Massimo seorang Milanista sepanjang hidupnya dan kini kapten RossoneriDia masih ingin bertahan, tapi selama tidak ada kontrak baru, dia juga harus membuat keputusan," tambahnya.Roggi tidak menampik spekulasi bahwa Ambrosini ingin bereuni dengan mantan pelatih Milan yang kini menangani Chelsea, Carlo AncelottiAncelotti diklaim media Italia telah mengontak Ambrosini untuk bisa satu tim lagiKemungkinannya tidak hanya di Chelsea, dengan catatan Ancelotti masih bertahan, melainkan juga bisa di AS Roma, klub yang dikaitkan dengan Ancelotti musim depan.
"Keduanya pernah bekerja sama bertahun-tahun dan saling respek satu sama lain sehingga wajar masih berhubunganNamun, saat ini, saya tidak bisa mendiskusikannya mengingat saya tidak dalam kapasitas mengomentari urusan Carlo," paparnya.
Setali tiga uang dengan Ambrosini, isyarat hengkang juga meluncur dari mulut Clarence SeedorfGelandang serang 34 tahun Belanda itu dikabarkan tidak terlalu akur dengan pelatih Milan Massimiliano AllegriSeedorf beberapa kali dipasang di posisi bukan spesialisasinya
Saat Milan menahan 0-0 Tottenham Hotspur di Liga Champions (9/3), Seedorf memang dimainkan sebagai gelandang jangkar menggantikan Andrea Pirlo yang didera cedera panjang"Tidak ada masalah antara saya dengan pelatihSaya respek dengannya sehingga saya selalu menerima apapun keputusannya," kelit Seedorf kepada Corriere della Sera.
"Tapi, saya memang tidak banyak bermain musim ini dan telah mendapat banyak tawaran (dari klub lain)Target saya hanya ingin meraih trofi kelima Liga Champions," ungkap pemain yang telah menjuarai Liga Champions bersama Ajax Amsterdam, Real Madrid, dan Milan (dua kali) itu.
Seandainya harus kehilangan gelandang veteran macam Ambrosini dan Seedorf, Milan sebenarnya tidak akan merugiJustru itu menjadi kesempatan untuk meremajakan skuadApalagi Milan memiliki beberapa gelandang muda potensialSebut saja Kevin-Prince Boateng, Alexander Merkel, dan Rodney Strasser. (dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arema Diremehkan
Redaktur : Tim Redaksi