jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Ingrid Kansil meraih penghargaan kategori Best Women’s Empowerment dari Obsession Awards 2020.
Ingrid mendapat trofi dan piagam penghargaan dari Direktur Utama Obsession Media Group (OMG) Daisy Astrilita di Bukit Sentul Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu, (28/11).
BACA JUGA: Begini Usul Ingrid Kansil Tentang RUU Ciptaker
Seperti diketahui setelah menyelesaikan tugasnya sebagai anggota DPR, Ingrid mendirikan IPEMI.
Salah satu tujuan komunitas ini adalah menjadi wadah bagi para muslimah untuk berkontribusi membangun perekonomian nasional, termasuk menjadi motor penggerak peningkatan skala entrepreneur Indonesia yang masih jauh dari standarisasi minimum.
BACA JUGA: Shaheer Sheikh Menikahi Ruchikaa Kapoor, Ayu Ting Ting Berkomentar Begini
Ingrid mengaku bangga dengan para perempuan muslimah yang saat ini berani terjun ke dunia usaha.
Saat ini IPEMI berhasil menjadi wadah bagi pengusaha muslimah di seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Jenita Janet: ah Paling Cuma Sebentar, enggak Akan Lama
Bahkan dalam waktu empat tahun terakhir anggotanya telah menyebar di 10 negara di dunia.
“Alhamdulillah, saya sangat bahagia dan bangga atas pencapaian para perempuan Indonesia, khususnya dalam kontribusi mereka terhadap pembangunan ekonomi nasional sebagai pengusaha,” tutur Ingrid.
Salah satu yang diaplikasikan Inggrid adalah pengalamannya selama ditempatkan di wilayah kerja yang meliputi bidang agama, sosial, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak, serta kebencanaan saat menduduki kursi DPR.
Pengalaman dan pengetahuan yang didapat selama menjadi legislator dijadikan modal dalam membuat rumusan program- program kerja IPEMI.
“Anggota IPEMI mayoritasnya merupakan pengusaha UMKM yang secara konsep mendukung model ekonomi umat. Kegiatan IPEMI secara menyeluruh hadir dari tingkatan kelurahan hingga provinsi. Kami juga terus berinovasi dengan berbagai kreativitas karya anggotanya. Mulai dari salon muslimah, hingga Galeri IPEMI. Hal tersebut menjadi bentuk upaya kami dalam memfasilitasi pemasaran produk UMKM para anggota agar masyarakat mudah untuk mendapatkannya,” jelasnya.
Kegiatan Ingrid yang lainnya adalah mengelola Yayasan Sembilan November yang menaungi pendidikan anak usia dini (PAUD) bersama TK Bintang Biru supaya bisa mendapatkan akses pendidikan secara cuma-cuma dengan kualitas baik.
Selain mengelola yayasan tersebut, Ingrid juga mendirikan sebuah pesantren di Cianjur, Jawa Barat.
“Pesantren yang saya kelola dihuni oleh anak yatim dan anak dari keluarga tidak mampu, sehingga mereka juga masih bisa merasakan fasilitas pendidikan agama secara cuma-cuma. Juga untuk menjadi pribadi yang akhlakul kharimah, sehingga kemudian hari dapat berkontribusi positif kepada bangsa dan negara. Hal ini dimulai dari mendapatkan akses pendidikan yang layak,” tandas Ingrid.(chi/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Yessy