jpnn.com, JAKARTA - Musikus Rian D'Masiv mengungkap alasan dirinya melaporkan pemilik akun Twitter @dennysakrie ke Polda Metro Jaya.
Vokalis D'Masiv itu mengaku sebenarnya tidak ingin melaporkan pelaku ke pihak berwajib.
BACA JUGA: Ini Penyebab Azriel Hermansyah Dilarikan ke Rumah Sakit
Akan tetapi, twit yang ditulis pelaku tentang tuduhan melakukan pelecehan seksual membuat Rian D'Masiv merasa sangat dirugikan.
"Pemberitaan yang beredar tentang suatu hal yang tidak saya lakukan sudah sangat mengganggu saya dan keluarga saya," ungkap Rian D'Masiv melalui akun miliknya di Instagram, Senin (21/6).
BACA JUGA: Dinar Candy: Kangen Dugem
Pelantun Aku Percaya Kamu itu merasa dirinya sebagai warga negara punya hak dilindungi secara hukum.
Oleh sebab itu, Rian D'Masiv akhirnya membuat laporkan ke polisi.
BACA JUGA: Nikita Mirzani Kecewa Kepada Ratu Rizky Nabila
Pemilik nama asli Rian Ekky Pradipta itu melaporkan pengguna akun Twitter @dennysakrie ke Polda Metro Jaya pada Senin (21/6).
Dia lapor polisi lantaran dugaan pencemaran nama baik atau fitnah melalui media elektronik.
Pemilik akun @dennysakrie di Twitter tiba-tiba membuat pernyataan bahwa Rian D'Masiv diduga menggoda dan mengajak anak mendiang Denny Sakrie ke hotel.
"Sebuah cerita @RianEkkyP menggoda anak saya. Disuruh datang ke kamar hotelnya di Bali. Telepon pakai media inbox jam 3 pagi. Mau diselesaikan hari ini dan Rian sudah menyanggupi malah enggak datang. Chicken?" tulis akun @dennysakrie. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra