Ini Beberapa Kesalahan dalam Pemakaian Masker untuk Menghindari Covid-19

Sabtu, 25 Juli 2020 – 21:37 WIB
Ilustrasi warga memaki masker di tempat keramaian. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com - MASKER kini adalah salah satu pelindung yang dibutuhkan manusia setiap kali berada di sekitar orang lain untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Namun, memakai masker juga tidak boleh sembarangan begitu saja. Salah memakai masker, bisa jadi Anda akan mudah terserang COVID-19.

BACA JUGA: Ada-Ada Saja! Pria Bertato Melenggang Hanya Kenakan G-String Masker

Jadi, sama halnya dengan memilih pasangan, masker juga sebaiknya Anda kenakan secara pas atau tak mudah tergeser.

"Pas adalah kuncinya. Seharusnya tidak terlalu ketat sehingga menghambat kemampuan Anda bernapas, tetapi juga harus pas di wajah sehingga tak bergeser," kata Kendra McMillan dari American Nurses Association di Silver Spring, Maryland, Amerika Serikat seperti dilansir dari Livestrong.

BACA JUGA: Tak Ada Lagi Pasien Covid-19 Diisolasi, Razia Masker Tetap Digencarkan

Mungkin Anda pernah melihat orang-orang yang memakai masker, tetapi lubang hidung mereka terbuka, bahkan terkadang maskernya merosot saat mereka berbicara.

"Pastikan hidung, mulut, dan dagumu tertutup saat memakai masker," tutur McMillan.

BACA JUGA: Ada Kabar Denda Tilang untuk Warga Tanpa Masker, Begini Penjelasan Ganjar

Selain pas, sebaiknya jangan sering menyentuh dan melepas pasang masker.

Ingatlah, memakai masker dimaksudkan untuk mencegah penyebaran infeksi ke orang lain.

Jika Anda sering melepas pasang masker lalu batuk atau mulai berbicara, Anda bisa berpotensi menyebarkan COVID-19.

Di sisi lain, menyentuh bagian depan masker juga berisiko bagi pemakainya.

Jika permukaan luar terkena partikel virus dan Anda menyentuh masker lalu wajah, Anda berpotensi menulari diri sendiri.

Kesalahan lain yang kerap orang lakukan adalah lupa mencuci tangan sebelum menyentuh lalu memakai masker serta mencuci masker kain Anda.

"Apakah Anda akan memakai celana dalam yang sama berulang-ulang?" Hal yang sama berlaku untuk masker kain," ujar asisten profesor di departemen patologi Johns Hopkins University di Baltimore, Kate Grabowski.

"Idealnya, masker (dan pakaian dalam) harus dicuci setelah digunakan," jelas Grabowski.

Jika Anda menggunakan mesin cuci, masukkan masker dengan cucian biasa Anda pada pengaturan suhu terhangat yang masuk akal untuk jenis kain yang Anda cuci.

Jika Anda mencuci dengan tangan, campurkan 4 sendok teh pemutih dengan satu liter air, dan cuci masker dalam campuran itu.

Anda juga bisa menggunakan sabun atau deterjen, bersama dengan air panas, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Setelahnya, jangan lupa keringkan masker di bawah sinar matahari langsung.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler