jpnn.com - MANAJEMEN Persija Jakarta benar-benar tak bertanggung jawab dengan kondisi Alfin Tuasalamony. Bukan hanya tak mengcover perawatan pemain yang dikontrak dua tahun tersebut, tapi juga tak membayar gajinya.
Sayang, sikap tak bertanggung jawab itu berlanjut ketika manajemen coba dikonfirmasi perihal sikap kepada Alfin. Ferry Paulus, Presiden Klub, tak kunjung membalas pesan yang dikirimkan.
BACA JUGA: Sang Agen Pastikan Bek Barca Gabung Inter Milan
Anehnya, saat ditelepon, Ferry sempat mengangkat telepon, tapi saat memperkenalkan diri sebagai wartawan, dia langsung tak bicara. Ferry hanya mendiamkan telepon meski diangkat dan terdengar sayup-sayup suara orang ngobrol dan sempat bilang 'halo'.
Saat ditelepon kembali, Ferry mengangkat lalu pura-pura tidak mendengar suara penelepon.
BACA JUGA: Djadjang: Pemain Tarkam Harap Maklum
"Halo.. Halo.. Nggak dengar.. Enggak jelas..," katanyanya kemudian.
Ferry lantas menutup telepon. Saat ditelepon kembali ponselnya tak kunjung diangkat lagi. Ketika di SMS mengenai permasalahan Alfin, lagi-lagi Ferry Paulus tak memberi respon dan tak ada balasan sampai Selasa (30/6) siang hari.
BACA JUGA: Aaron Cresswell Bertahan di West Ham Hingga 2020
Selain dia, Manajer Asher Imaret juga sama. Dia malah sama sekali tak mau mengangkat meskipun ada nada sambung terdengar. Di SMS pun tak ada balasan. Setelah itu ditelepon kembali, ponselnya tak aktif.
Ferry Paulus menurut sumber di internal Persija mengaku tak cuma memberi bantuan Rp 5 juta, tapi Rp 15 juta.
"Pak FP ngasih Rp 15 juta totalnya ke Alfin. Tapi kok ngomong gitu ya Alfin," ucap sumber tersebut. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Schweinsteiger Bertahan di Muenchen, MU Gigit Jari
Redaktur : Tim Redaksi