jpnn.com - LILLE - Prancis gagal meraih hasil sempurna di fase Grup A setelah ditahan imbang 0-0 oleh Swiss pada Senin (20/6) dini hari WIB. Pelatih Didier Deschamps menyebut salah satu faktor kegagalan timnya adalah kiper Swiss, Yan Sommer.
Kiper Borussia Moenchengladbach itu memang tampil brilian sepanjang laga. Total, ada empat penyelamatan gemilang yang dilakukan Sommer. Deschamps pun menilai Sommer memang pantas mendapatkan predikat man of the match.
BACA JUGA: Vladimir Petkovic: Kami Pantas Mendapatkan Ini
"Sommer mendapatkan predikat man of the match. Ketika ada seorang kiper mendapatkan predikat tersebut, dia berarti bermain cemerlang. Benar, kami gagal menang karena Sommer mampu bermain apik di bawah mistar gawang Swiss," sebut Deschamps kepda Uefa.com.
Selain itu, Deschamps juga menyebut mistar gawang menjadi penghalang timnya meraih tiga poin penuh dalam laga tersebut. Tendangan Paul Pogba dan Dimitri Payet seperti diketahui hanya mengenai mistar gawang.
BACA JUGA: Kalahkan Rumania, Albania Pupus Penantian 68 Tahun
Terkait nantinya ada kritik timnya tak mampu menghadapi tim dengan kualitas yang berimbang, Deschamps tak memedulikannya. Terpenting timnya telah meraih hasil positif di fase grup.
"Postifnya? Kami lolos sebagai juara grup, tak pernah kalah, dan tak pernah kebobolan. Dalam permainan kami pun menciptakan banyak peluang di setiap laga. Para pemain telah tampil luar biasa. Kini, kami akan mempersiapkan untuk laga berikutnya karena ini baru langkah awal," imbuh Deschamps. (epr/JPNN)
BACA JUGA: Kiper Swiss Sebut Timnya Dinaungi Dewi Fortuna
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahan Imbang Prancis 0-0, Swiss Torehkan Sejarah
Redaktur : Tim Redaksi