jpnn.com, JAKARTA - Tingkat ketersediaan tempat tidur isolasi pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, makin menipis.
Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet Letkol Laut Muhammad Arifin mengatakan selama delapan hari ke belakang, angka pasien Covid-19 yang masuk ke unit gawat darurat (UGD) paling tinggi sejak RS tersebut dibentuk.
BACA JUGA: Kamar Wiwin Didatangi Beberapa Pria pada Malam Hari, Bu Ngatin Tidak Curiga
"Delapan hari ke belakang ini memang pasien masuk ke UGD selalu lebih dari 500," kata Letkol Arifin saat dihubungi, Rabu (23/6).
Memang angka ini, kata Arifin, sesuai prediksi satu sampai tiga minggu setelah Lebaran.
BACA JUGA: Kejadian Ini Hanya Hitungan Detik, Lihat Baik-baik, Tetap Waspada
Dia menjelaskan, mobilitas masyarakat yang tinggi mempengaruhi angka positif.
Arifin juga menjelaskan tingkat ketersediaan tempat tidur di RSDC hanya menyisakan 13 hingga 14 persen.
"Update kami, okupansinya sudah 86 persen. Kemarin sempat masuk pasien 852, jadi sangat tinggi sekali," sambungnya.
Berdasarkan data tersebut, kata dia, dalam tiga hingga empat hari ke depan seluruh tower di Wisma Atlet Kemayoran akan terisi penuh. (mcr8/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra