jpnn.com, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memastikan pihaknya sudah berkoordinasi dengan suporter Bali United dan Persik Kediri agar tak menghadiri pertandingan secara langsung.
Bali United dan Persik Kediri bakal menjalani laga pembuka Liga 1 2021/22 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (27/8) malam WIB.
BACA JUGA: Liga 1: Polri Beberkan Skema Pengamanan Laga Bali United vs Persik Kediri
Koordinasi itu dilakukan, agar kedua pendukung kesebelasan klub tersebut menyaksikan pertandingan di rumah saja.
"Sudah kami koordinasi dengan suporter yang lain supaya tidak hadir karena memang kami imbau supoter cukup nonton di rumah saja," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jumat siang.
BACA JUGA: Kick-Off Liga 1 2021, Pemerintah Diminta Dengarkan Aspirasi Suporter
Pria kelahiran Sulawesi Selatan itu meminta suporter kedua kesebelasan menyaksikan pertandingan dalam siaran langsung.
"Ini (pertandingan, red) live, mari jaga kredibilitas daripada masing-masing kesebelasan," ujar Yusri.
Pada sisi lain, pelarangan itu dilakukan untuk mencegah kedua klub tersebut bermasalah di PSSI dan Menpora akibat ulah pendukung yang tidak mematuhi aturan.
"Jangan sampai nanti menjadi permasalahan di PSSI dan Menpora karena sudah ada ketentuan izin dengan aturan tidak boleh ada penonton," tutur Yusri Yunus.
Pertandingan itu bakal diawasi 341 personel gabungan Polri, TNI, dan pemerintah daerah.
Adapun total yang boleh memasuki area stadion hanya 299 orang, meliputi pemain, official, dan panitia pertandingan.
Mereka yang diizinkan masuk pun dengan syarat sudah divaksinasi dan pemeriksaan swab antigen dinyatakan reaktif. (cr3/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama