jpnn.com, PARIS - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Mauricio Pochettino mengaku sengaja mengganti Lionel Messi dengan Achraf Hakimi pada menit 76' saat tim asuhannya bermain melawan Olympique Lyon.
Banyak pihak kemudian mempertanyakan alasan sang manajer mengganti Messi saat PSG sedang membutuhkan kemenangan.
BACA JUGA: Gestur Lionel Messi Marah Saat Diganti, Mauricio Pochettino Berikan Penjelasan
Sesaat setelah menarik ke luar Messi, Pochettino terlihat sempat berbincang singkat dengan sang megabintang.
"Saya bertanya kepada Messi tentang bagaimana keadaannya, dia bilang baik-baik saja dan dia langsung duduk di bangku cadangan," ungkap Pochettino.
BACA JUGA: Tepis Tendangan 12 Pas, David De Gea: Itu Penalti Bodoh
Mantan pelatih Tottenham Hotspur itu berdalih menarik ke luar Messi karena ingin memanfaatkan kedalaman skuad yang dimiliki.
"Semua orang tahu bahwa kami memiliki pemain-pemain hebat di tim. Kami memiliki skuad yang sangat kaya dengan 35 pemain di dalamnya. Lalu, kami harus memilih 11 pemain untuk menjadi starter. Kami juga harus membuat keputusan selama pertandingan."
BACA JUGA: Alasan David Moyes Tunjuk Mark Noble Sebagai Algojo Penalti Melawan MU
"Terkadang, pilihan ini membuahkan hasil dan terkadang tidak. Namun, itulah mengapa kami (tim pelatih) berdiri di depan bangku cadangan sambil memikirkan apa yang harus dilakukan," ungkap Pochettino.
Pada laga ini, Messi kembali gagal mencetak gol untuk Les Parisiens.
Bermain sebagai starter dengan Angel di Maria, Neymar dan Kylian Mbappe, La Pulga tercatat beberapa kali membahayakan gawang Lyon.
Namun, PSG tertinggal lebih dulu dari gol Lucas Paqueta pada menit ke-54. Les Parisiens baru bisa menyamakan kedudukan melalui tendangan penalti Neymar menit ke-66'.
PSG baru bisa memastikan kemenangan usai Mauro Icardi mencetak gol di masa injury time.
Kemenangan atas Lyon membuat PSG nyaman di puncak klasemen dengan poin 18 hasil dari enam kali menang. (goalinternasional/mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal