Ini Kata Puan Soal Upaya Pemerintah Menangani Wabah Corona

Kamis, 19 Maret 2020 – 12:28 WIB
Ketua DPR Puan Maharani saat konferensi pers bersama sejumlah menteri, usai menerima draft RUU Cipta Kerja, di Kompleks Parlemen, Rabu (12/2). Foto: M. Fathra Nazrul Islam/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani meminta pemerintah mempercepat penanganan pandemi virus corona atau Covid-19. Puan mengatakan, DPR mengapresiasi tindakan proaktif yang jelas dan nyata dari masyarakat.

Mulai dari kampanye rajin mencuci tangan, saling memotivasi untuk melakukan social distancing, serta memberi semangat antar-elemen bangsa dalam menangani pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Jokowi Perintahkan Gugus Tugas Dekati Tokoh Agama

Menurut Puan, inilah karakter asli masyarakat Indonesia, bergotong royong menghadapi masalah sekaligus modal sosial untuk mengatasi persoalan wabah ini.

"Modal sosial itu jangan disia-siakan. Jangan sampai kita kehilangan momentum untuk mengatasi wabah ini. Karena itu DPR meminta pemerintah mempercepat upaya-upaya penanggulangan virus corona," kata Puan, di Jakarta, Kamis (19/3).

BACA JUGA: Puan Desak Pemerintah Segera Bentuk Timnas Covid-19

Puan mengapresiasi langkah pemerintah yang telah membentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Namun di lapangan, kata dia, upaya percepatan penanganan belum terlihat nyata.

"Sekarang saatnya melompat lebih jauh, lebih cepat, karena kita berlomba dengan deret ukur penyebaran virus corona," ujarnya.

BACA JUGA: Soal Tablig Akbar Dunia di Gowa, MUI: Jangan Remehkan Virus Corona

Cucu Proklamator RI Bung Karno itu menegaskan negara harus betul-betul dirasakan kehadirannya oleh masyarakat dalam memimpin penanggulangan virus corona yang ditunjukan dengan memperluas pelayanan pemeriksaan di area publik seperti pasar, stasiun dan terminal.

"Pemerintah hendaknya mempermudah masyarakat untuk mendapatkan informasi terkait Corona seperti peta sebaran kasus dan informasi layanan kesehatan," kata Puan.

Ia meminta pemerintah agar melakukan percepatan aksi seperti penyediaan alat tes virus corona dalam jumlah masif yang disebar di berbagai titik pelayanan kesehatan masyarakat. Petugas medis aktif mendatangi wilayah yang rawan untuk melakukan tes tersebut. Sekaligus mempermudah akses masyarakat untuk melakukan tes virus corona. "Pemerintah secepatnya mencari solusi agar layanan tes corona ini bisa dilakukan secara gratis," ujarnya.

Selain itu, pemerintah selayaknya menyediakan alat perlindungan diri dari risiko terpapar virus corona kepada warga seperti masker, dan hand sanitizer secara cuma-cuma. Sudah waktunya pula pemerintah menyiapkan bilik sterilisasi terutama di terminal atau stasiun transportasi umum dan di tempat publik lainnya.

"DPR RI mendukung penggunaan dana penanganan dan penanggulangan bencana untuk kegiatan penanggulangan virus corona," ungkap Puan.

Lebih jauh dia mengatakan untuk menjaga ketenangan warga, pemerintah juga harus menjamin ketersediaan bahan pokok sehingga tidak menimbulkan panic buying. Pemerintah harus memastikan layanan publik terus berjalan meskipun ada kebijakan bekerja dari rumah (working from home) sebagai penerapan social distancing.

"Pemerintah juga harus memikirkan warga yang kehilangan pendapatan akibat praktik social distancing. Karena itu, perlu dirumuskan segera kebijakan afirmatif atas dampak corona terhadap masyarakat yang tidak mampu," ujar Puan. (boy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler