jpnn.com - Tiga pelaku pengeroyokan dan penikaman terhadap anggota TNI AD di Korem 161/Wira Sakti Pratu Azis Purwanto (24) menyerahkan diri ke Polresta Kupang Kota, NTT.
Informasi ini disampaikan Kapolresta Kupang Kota Kombes Aldinan Manurung.
BACA JUGA: Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
"Tiga pelaku pengeroyokan dan penikaman sudah serahkan diri. Kami langsung amankan dan diproses hukum," kata Kombes Aldinan di Kupang, Jumat (13/12/2024).
Pengeroyokan terhadap anggota TNI AD di Kupang itu sebelumnya terjadi pada Rabu (11/12) tengah malam.
BACA JUGA: Brigadir Tri Yudha Gugur Dianiaya OTK, Aiptu Hidayat Terluka, Pistol Dibawa Kabur Pelaku
Ketika pelaku pelaku penganiayaan dan penikaman itu berinisial ARP (20), YB (24), dan JJL (25).
Menurut Kombes Aldinan, setelah beraksi, para pelaku langsung melarikan diri ke Kabupaten Kupang.
BACA JUGA: Motif Orang Dewasa Tusuk 3 Bocah di Sumut, Sadis, 2 Korban Tewas
"Mereka melarikan diri ke Takari pada hari Kamis kemarin untuk bersembunyi," ujar dia.
Saat sedang bersembunyi di Takari, ketiga pelaku mendengar kabar bahwa mereka dikejar oleh aparat kepolisian, sehingga memilih untuk menyerahkan diri.
"Jadi, mereka langsung kembali ke Kota Kupang dan menyerahkan diri ke Polresta Kupang Kota. Mereka juga mengakui perbuatannya," ucapnya.
Kombes Aldinan mengatakan bahwa pihaknya masih mendalami kasus tersebut dan mencari tahu motif di balik kasus pengeroyokan itu.
Aparat kepolisian juga sudah memeriksa beberapa saksi, termasuk tiga pelaku itu.
Berdasarkan kronologi kejadian, peristiwa bermula saat anggota TNI AD Pratu Azis Purwanto berkunjung ke indekos pacarnya yang sedang sakit.
Kemudian, para pelaku yang sedang mabuk mengeroyok korban dengan cara memukul dengan tangan dan batu serta menikamnya dengan gunting.(ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam