jpnn.com - BANDUNG- Persib Bandung akan menjalani laga lanjutan grup H, Piala AFC 2015, melawan Lao FC, Rabu (15/4) nanti. Satu sosok penting menjadi sorotan jelang laga ini. Dia adalah Atep Rizal.
Dari tiga laga yang telah dijalani Persib di grup H, peran pemain bernomor punggung 7 itu cukup vital. Bukan hanya sebagai tukang assist, tapi juga sebagai solusi buntunya lini depan tim berjuluk Maung Bandung itu.
BACA JUGA: Mobil-Mobil Mewah Adu Gengsi di ISSOM 2015
Terbukti, di tiga pertandingan Piala AFC, dia sukses mencetak gol di tiap laganya. Istimewanya, di dua laga terakhir, Atep menjadi bintang alias man of the match karena performa ciamiknya.
Golnya saat menahan imbang tuan rumah Ayeyawady United 1-1 di Myanmar, pada Februari silam membuat Persib membawa pulang satu poin.
BACA JUGA: City Menyerah Kejar Gelar Juara
Pun saat Persib menang 1-0 atas Lao FC di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Maret lalu. Gol semata wayangnya membuat Persib semakin kokoh di puncak klasemen grup H.
Nah, menghadapi Lao FC di Viantiene, Laos, Rabu (15/4) nanti, Atep berharap bisa kembali membawa Persib meraih hasil positif.
BACA JUGA: Tekuk City, MU Sempat Kehilangan Jati Diri
"Saya sebenarnya tidak berpikir mau cetak gol atau tidak. Yang penting Persib menang. Tapi kalau memang saya ada peluang mencetak gol lagi, pasti saya dan pemain setim lainnya, akan berusaha maksimal," katanya saat dihubungi Sabtu (11/4) lalu.
Bagi Atep, saat ini yang terpenting tim yang dibelanya bisa lolos terlebih dulu ke babak 16 besar. "Itu target pertama tim, lolos dulu. Nanti baru berpikir soal lainnya," tegas pemain asli Sunda tersebut.
Namun, dia tak menampik saat disinggung terkait ekspektasi tinggi di grup H sendiri. Dengan tegas Atep mengaku, selain lolos, Persib ingin menyandang status sebagai juara grup H.
Tekad itu sudah digelorakan bukan hanya olehnya, tapi pemain Persib yang lain. Tujuannya, agar mental dan kepercayaan diri pemain-pemain semakin menebal jelang 16 besar.
"Kalau juara grup, di babak 16 besar kami bisa jadi tuan rumah. Itu tentu menguntungkan karena ada dukungan dari suporter kalau main di kandang. Karena itu kami harus juara grup," cetusnya.
Melawan Lao, Atep akan tetap dipasang sebagi winger. Dia ingin membuktikan, bahwa Persib bukan hanya tim yang jago kandang. Memang, selama gelaran AFC, Persib baru bisa meraih tiga poin alias kemenangan saat tampil di kandang. Masing-masing unggul 4-1 atas New Radiant (25/2) dan 1-0 atas Lao FC (18/3).
"Kami ingin tiga poin di Laos. Selama ini kami menang di kandang. Tentu saja itu (tak ingin disebut jago kandang," papar Atep.
Kini Persib sudah berada di Laos setelah bertolak dari Bandung, Minggu (12/4). Sesuai agenda, Persib harusnya menjalani sesi latihan perdana pada sore ini. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Top, Negara tak Gentar Hadapi Ancaman FIFA
Redaktur : Tim Redaksi