jpnn.com - JAKARTA - Setelah sempat bungkam dan mendapat “serangan” bertubi-tubi, pantia bikini party pelajar SMA bertajuk “Splash After Class” di Media Hotel Jakarta akhirnya memberikan keterangan. Divine Production selaku pihak penyelenggara mengeluarkan press release di akun twitter mereka @divine_prod.
“Dengan ini kami Denive Production meminta maaf atas ketidaknyamanan sekolah-sekolah SMA di Jakarta atas penyelenggaraan event ‘Splash After Class’,” tulis press release tersebut yang menggunakan tulisan tangan.
BACA JUGA: Delegasi KAA Boyongan ke Bandung, Halim PK Besok Ditutup
Karena menuai banyak tentangan, mereka pun akhirnya resmi membatalkan acara tersebut. "Dan perhari ini rencana event tersebut kami batalkan," kata dia.
Seperti diketahui, Dilansir dari situs javaparty.net, Splash After Class yang digagas oleh Divine Production's ini akan digelar pada Sabtu, 25 April nanti.
BACA JUGA: Masa Ada Sekolah Muhammadiyah Ikut Bikini Party?
Di situs tersebut menerangkan, Splash After Class diilhami dari upaya untuk menghilangkan kepenatan atau stres usai melakoni ujian nasional.
"Are you strees out about national exam and you want to refresh your brain???Let's join us in GoodBye UN party!!!!"
BACA JUGA: Ahok: Ibarat di Sekolah, Ada Murid yang Bodoh dan Nakal
Rencananya, pesta ini akan digelar di Media Hotel, Jakarta, yang diketahui terletak di Jl. Gunung Sahari 3, Sawah Besar, Jakarta.
Untuk pemesanan tiket alias presale dikenakan biaya 150k alias Rp 150 ribu. Sementara untuk OTS atau On the Spot aka tiket yang dijual pada hari H senilai 200k atau Rp 200 ribu. (mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dapat Rapor Merah, Ahok Bawa-Bawa Nama Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi