jpnn.com - SOLO - Pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra ternyata tak sepenuhnya puas hanya meraih satu poin saat menantang Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, Jumat (5/8) malam. Meski demikian, Jafri mengakui skor 1-1 adalah hasil yang adil bagi kedua tim.
Penyebab Mitra Kukar sulit meraih tiga poin karena masih dalam kondisi kelelahan. Tapi, itu bukan alasan, Jafri hanya melihat skuatnya masih belum bisa mencapai titik konsentrasi permainan yang tinggi.
BACA JUGA: Milan Berencana Datangkan Gelandang Chelsea
"Kami minta maaf, belum bisa beri kemenangan. Tapi ini adalah hasil yang adil, karena kami dalam kondisi kelelahan juga," kata Jafri saat dihubungi, Jumat pagi.
Pada babak pertama, gaya main Naga Mekes memang masih belum muncul. Justru, Jafri melihat anak didiknya terbawa permainan lawan. Bola-bola kombinasi yang biasanya bisa variatif, sempat hilang pada babak pertama.
BACA JUGA: Sakit, Pele Batal Lakoni Tugas Kehormatan di Pembukaan Rio 2016
"Kami babak pertama tidak berkmbang karena mengikuti permainan Persija. Babak kedua, kami bisa lebih baik. Bahkan saat tertinggal, kami bisa membuat gol," terangnya.
Jafri menargetkan, pada laga selanjutnya performa terbaik Mitra Kukar bisa ditampilkan oleh Bayu Pradhana dkk. Program recovery di tengah jadwal yang padat, perlu dilakukan dengan tepat.(dkk/jpnn)
BACA JUGA: Gelandang Munchen Buka Peluang Main di MLS
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemain Baru Liverpool: Jika Leicester Bisa Juara, Kenapa Kami Tidak?
Redaktur : Tim Redaksi