jpnn.com - SURABAYA- Duel antara PSMS Medan Kontra Persepam MU di semifinal Piala Kemerdekaan 2015 menjadi duel dua tim produktif di fase penyisihan. PSMS mampu mencetak 10 gol dan kebobolan tiga gol, sementara Persepam mencetak 15 gol dan kebobolan tiga gol.
Dengan level lawan yang berbeda, pantas jiak gol keduanya berselisih lima gol. Namun, secara kualitas, barisan pencetak gol kedua tim cukup mumpuni.
BACA JUGA: MU Siap Patahkan Fighting Spirit PSMS
"Di Persepam MU ada Sirvi Arvani yang tampil luar biasa dengan tujuh gol. Tapi di PSMS pemain kami merata, semua bisa mencetak gol. Kolektivitas itu yang ingin kami maksimalkan," kata pelatih PSMS Suharto AD.
(Baca : Tanpa Beban, PSMS Bakal Melipatgandakan Tekanan)
BACA JUGA: Tanpa Beban, PSMS Bakal Melipatgandakan Tekanan
Melihat kebiasaan kedua tim, PSMS kemungkinan memakai formasi 4-2-3-1. Sementara itu, MU tetap akan mengandalkan agresifitas tiga pemain depan mereka dengan pola 4-3-3.
Perkiraan Pemain:
BACA JUGA: PSMS Ternyata Tak Tahu Kekuatan MU
PSMS (4-2-3-1): Guntur Pranata; Wiganda Pradika, Hardiantono, Wanda, Syaiful Ramadan; Legimin Raharjo (c), Asrul Reza; Guntur Triaji, Suhandi, Erwin Ramdani; Tambun Naibaho
Pelatih: Suharto AD
Persepam (4-3-3): Sandi Firmansyah; Deni Rumba, FX Yanuar (c), Rifan, Rasmoyo; Lucky Wahyu, Faris Aditama, Rossy Noprihanis; Rudi Rega, Qischil Gandrum, Sirvi Arvani
Pelatih: Jaya Hartono. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantapkan Fundamental Sepak Bola dengan Pelatihan Grassroot
Redaktur : Tim Redaksi