jpnn.com - JAKARTA- Ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto kini memiliki pekerjaan rumah besar ketika berlaga di sebuah turnamen. Keduanya kini harus mulai bisa mengendalikan kesabaran di atas lapangan.
Pasalnya, Praveen/Debby mengaku kerap tampil grusa-grusu di sebuah pertandingan. Hal itu terlihat saat mereka kalah pada partai final Malaysia Masters 2015 lalu.
BACA JUGA: Baru Delapan Anggota PSSI Usulkan Nama Calon Ketum
“Kesabaran dan konsistensi di lapangan menjadi poin penting yang harus kami catat sebagai bekal di turnamen berikutnya,” terang Praveen sebagaimana dilansir laman resmi PP PBSI, Selasa, (201/).
Praveen merujuk pada penampilannya dalam final Malaysia Masters lalu. Ketika itu, Praveen/Debby kerap terburu nafsu untuk segera mengakhiri pertandingan.
BACA JUGA: Utang Budi ke Dortmund, Immobile Ogah ke Italia
“Kami memang harus optimistis, namun tidak boleh berlebihan. Jadi, pukulan kami juga akan lebih terarah. Kami memang harus kembali belajar sabar dan konsisten,” tegas Praveen. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Figo: Ronaldo dan Messi Bukan yang Terbaik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Van Gaal Bakal Bikin MU Puasa Gelar 10 Tahun
Redaktur : Tim Redaksi